Screening dilakukan untuk memastikan peserta upacara tak terpapar Covid-19. Jumlah peserta pun menyesuaikan venue.
UJOH BILANG – Peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia (RI) di Mahakam Ulu dipastikan aman meski dirayakan di tengah pandemi Covid-19. Hal tersebut dipastikan melalui tes swab antigen yang dilaksanakan sebelumnya oleh Diskes P2KB di Balai Kampung Ujoh Bilang, Senin (16/8).
Kadis Kesehatan dan P2KB drg Agustinus Teguh Santoso mengatakan, protokoler atau panitia pelaksana upacara telah mengomunikasikan kepada Diskes P2KB terkait semua peserta upacara wajib melakukan uji swab antigen. Baik itu pejabat pemerintah, TNI, Polri, juga paskibraka dan komponen lainnya.
“Meski begitu, untuk paskibraka memang sudah menjalani uji swab sejak dari pelantikan mereka, tetapi kita tambahkan lagi untuk antigen yang berlaku 1x24 jam,” ujar drg Teguh.
Dirinya menambahkan, bila ada ditemukan peserta uji swab dinyatakan positif, akan segera dibawa ke pusat karantina di Bumi Perkemahan (Bumper), untuk segera dirawat inap. Jadi, diharapkan yang mengikuti upacara HUT adalah yang hasil tesnya negatif.
Melalui tahapan screening, dirinya berharap pelaksanaan peringatan HUT RI berjalan tanpa kendala penyebaran, jumlah peserta mengikuti kapasitas venue yang tersedia. Untuk jumlah panitia yang menyesuaikan, seperti panggung misalnya dibatasi 10 persen dari kapasitasnya, yakni 20 orang. Lalu kuota yang ditentukan protokol 90 orang di lapangan bila semua undangan datang.
“Pada prinsipnya kami dari Dinas Kesehatan menyediakan tes uji swab antigen yang sudah ditetapkan sebagai syarat upacara, dan kami saat ini tidak masalah karena sudah dilakukan screening dan kami bisa nyatakan pelaksanaan upacara 17-an dalam keadaan aman,” tutup drg Teguh. (*/sya/adv/dwi/k16)