NYON– Pemenang gol terbaik di Eropa dalam lima tahun terakhir (minus 2020 karena tidak diadakan) selalu melibatkan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Messi meraihnya tiga kali (2015, 2016, dan 2019), sedangkan gol bicycle kick Ronaldo ke gawang Juventus semasa masih membela Real Madrid jadi yang terbaik pada 2018.
Satu lagi adalah gol Mario Mandzukic, striker Juve, ke gawang Real dalam final Liga Champions 2017. Semuanya tercipta di ajang Liga Champions.
Tahun ini, pemenang gol terbaik kembali datang dari Liga Champions. Tetapi, bukan nama-nama kondang seperti Messi maupun Ronaldo yang memenangkannya. Melainkan ditahbiskan untuk striker FC Porto berkebangsaan Iran Mehdi Taremi.
Gol Taremi ke gawang Chelsea di Stamford Bridge dalam second leg perempat final musim lalu banyak dipilih dari 600 ribu suara yang masuk di kanal YouTube, televisi, maupun media sosial milik UEFA.
Gol yang memastikan kemenangan 1-0 FC Porto itu mengungguli gol Lorenzo Insigne saat Italia mengalahkan Belgia 2-1 dalam perempat final Euro 2020, dan gol Kemar Roofe saat Rangers membekuk Standard Liege pada fase grup Liga Europa musim lalu.
”Itu (gol ke gawang Chelsea) selalu saya kenang. Meski, sayangnya, setelah gol itu saya tidak bisa lagi merasakan persaingan Liga Champions (FC Porto tersingkir dengan agregat 1-2, Red),’’ ucap Taremi seperti dikutip dari Mehr News Agency.
Gol lewat bicycle kick itu adalah satu di antara dua gol Taremi dalam Liga Champions musim lalu. Selain ke gawang Edouard Mendy, Taremi juga menjebol gawang Juventus yang dikawal Wojciech Szczesny. Dragoes juga menang berkat gol Taremi tersebut. (ren/dns)