BALIKPAPAN – Vaksinasi di Kota Balikpapan yang digaungkan oleh Pemerintah Kota mengalami keterhambatan, lantaran dosis vaksin habis. Dari informasi yang diterima Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, distribusi vaksin dari pusat diperkirakan tiba awal Agustus 2021.
Hal ini diungkapkan Kepala DKK Balikpapan Andi Sri Juliarty kepada awak media, saat ditemui di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Senin (26/7). Dirinya mengatakan, vaksinasi yang dilakukan pada Senin di BSSC Dome tersebut menjadi stok terakhir. “Habis sudah vaksin kita. Kami lagi menunggu juga ini. Tinggal beberapa hari lagi saja ini,” kata dia.
Ketaktersediaan vaksin praktis menghambat program vaksinasi kedua, khususnya bagi mereka yang sudah menjalani vaksinasi tahap pertama pada pertengahan Juni lalu, dan dijadwalkan menjalani vaksinasi pada medio Juli.
Perempuan yang akrab disapa Dio ini menuturkan, pusat telah menjanjikan penyaluran dosis vaksin pada Agustus. Selain itu, informasi mengenai pemberian dosis vaksin tambahan atau tahap tiga kepada tenaga kesehatan juga belum diketahui kapan akan dikirim. Yang jelas, dirinya membenarkan para nakes di Balikpapan akan kembali divaksin.
“Kami sudah terima sosialisasinya, melalui Zoom meeting Kementerian Kesehatan. Hanya saja belum tahu kapan,” tuturnya.
Ia menyebutkan, jika nantinya ada dua jenis vaksin yang didapatkan. Yakni vaksin Sinovac dan Moderna, bergantung ketersediaan vaksin dari pusat.
“Jadi ada yang dapat Sinovac lagi, dan ada juga yang dapat Moderna,” pungkasnya. (jo/ms/k15)
