LONDON– Arsenal mendapatkan Ben White, Liverpool FC merekrut Ibrahima Konate, dan yang paling hype: Manchester United berhasil memboyong Raphael Varane. Hal itulah yang membuat Chelsea, tampaknya, tidak mau kalah dalam mendatangkan bek tengah baru pada bursa transfer musim panas tahun ini.
Saat ini Chelsea serius mendekati bek tengah Sevilla FC berkebangsaan Prancis Jules Kounde. Daily Mail dan Mirror melansir bahwa The Blues dan Kounde sudah mencapai kesepakatan personal untuk kontrak berdurasi hingga 2026. Skemanya, Chelsea mengirim bek tengah yang juga asal Prancis, Kurt Zouma, ke Sevilla plus tambahan uang transfer.
Untuk bek yang baru bersinar dua musim terakhir (bersama Sevilla) alias belum terlalu teruji dan masih muda (22 tahun), banderol Kounde lumayan mahal. Klausul pelepasan kontraknya mencapai GBP 59 juta atau setara Rp 1,18 triliun. Itulah yang membuat tidak semua klub top Eropa mau merogoh kocek untuk bek yang tampil saat Prancis melawan Portugal di Euro 2020 tersebut.
Padahal, Kounde sejatinya sudah membuka diri untuk meninggalkan Sevilla. ”Mengenai masa depan, tidak tertutup kemungkinan saya harus pindah musim panas ini. Tujuan saya adalah (bermain untuk) klub besar sehingga saya selalu terpacu untuk meningkatkan level permainan sekaligus peluang memenangkan trofi,” papar bek dengan ciri khas rambut Afro itu kepada The Athletic.
Predikat Chelsea sebagai kampiun Liga Champions tentu sangat memenuhi kualifikasi Kounde. Sebaliknya, kenapa Chelsea menjatuhkan pilihan kepada Kounde? Tactician Chelsea Thomas Tuchel pun sejatinya sudah menemukan komposisi bagus dengan Andreas Christensen-Thiago Silva-Antonio Ruediger sebagai trio bek andalan. Plus masih ada Zouma. Bahkan, Chelsea rela melepas bek bertalenta Fikayo Tomori ke AC Milan setelah meminjamkannya musim lalu.
”Thomas Tuchel jelas menginginkan kedalaman karena dia tidak akan bisa mengandalkan (Thiago) Silva di setiap laga sekaligus memberikan kompetitor bagi bek-bek yang ada sekarang,” beber mantan bek kiri Chelsea sekaligus pandit BBC, Graeme Le Saux.
Versi Football London, Direktur Chelsea Marina Granovskaia punya misi bahwa The Blues harus menunjukkan kekuatan pada bursa transfer dengan melakukan perekrutan mahal. Setelah sulit mendapatkan pemain di posisi striker, Kounde diproyeksikan sebagai rekrutan top pertama pada musim panas tahun ini.
Sebagai bek muda dan modern, Kounde bakal cocok dengan skema Tuchel. Meski posturnya tidak tinggi besar alias hanya 178 sentimeter, mantan pemain Girondins Bordeaux itu lumayan tangguh dalam duel dan yang paling penting adalah produktif sebagai bek. Dia telah mencetak enam gol dan dua assist dalam dua musim terakhir membela Sevilla.
Salah satu performanya yang menyita perhatian terjadi dalam first leg semifinal Copa del Rey kontra FC Barcelona (11/2). Kala itu Kounde tak sekadar sukses mematikan megabintang Barca Lionel Messi dan membuat gawang Sevilla clean sheet. Dia juga mencetak satu di antara dua gol kemenangan Sevilla. (io/c19/dns)
