BALIKPAPAN-Pemerintah Kota Balikpapan menargetkan tahun depan, pembangunan SMK 7 Balikpapan bisa rampung. Pihaknya berharap anggaran pemerintah provinsi bisa turun di tahun depan.
Kepala Bappeda Litbang Kota Balikpapan Agus Budi Prasetyo, mengatakan, pihaknya memasukkan pembangunan SMK 7 dalam susunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.
“Program pembangunan SMK 7 ini masuk kategori sosial dan budaya RPJMD. Program ini sebenarnya masuk dalam RPJMD sebelumnya namun pembangunan terhambat imbas pandemi Covid-19,” ucapnya, Minggu (25/7).
Ia menerangkan, pembangunan SMK 7 ini menggunakan anggaran pemerintah provinsi. Lokasinya di Balikpapan Barat.
Tahun ini, ia membeberkan, pemerintah provinsi sejatinya telah menganggarkan sebesar Rp 10 miliar di tahun ini. Sementara itu, total dana yang dianggarkan untuk pembangunan sekolah ini Rp 70 miliar. “Masih sangat banyak. Namun, kita mendorong pemerintah provinsi bisa merampungkan di 2022,” terangnya.
Budi menyebutkan, pembebasan lahan sudah rampung, lelang tahapan detail engineering design (DED) juga sudah. “Jadi, kami harap sudah bisa masuk tahap konstruksi,” bebernya.
Kendati demikian, kondisi pandemi Covid-19 ini kemungkinan bisa membuat pembangunan kembali terhambat. (aji/rdh/k15)