BALIKPAPAN – Badan Intelijen Negara (BIN) menjadi inisiator pelaksanaan vaksinasi untuk pelajar. Kegiatan berjalan serentak pada daerah episentrum Covid-19 yang tersebar di 14 provinsi, salah satunya Kaltim. Balikpapan terpilih untuk mewakili Benua Etam dalam pemberian vaksinasi usia pelajar tersebut.
Berlokasi di SMK 1 Balikpapan dan SMP 5 Balikpapan, Rabu (14/7). Launching vaksinasi untuk pelajar ini dilakukan oleh Presiden Joko Widodo yang tersambung secara virtual melalui Zoom. Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan persiapan vaksinasi kali ini cukup singkat hanya dua hari.
“Vaksinasi bagi pelajar dan dewasa tidak mengalami perbedaan,” kata Dio, sapaan akrabnya.
Tim medis memberikan suntikan vaksin jenis Sinovac 0,5 mililiter per dosis. Proses tahapan dan teknis penyuntikan tetap sama. Siswa akan mendapat dua kali dosis dan tentu harus melalui screening terlebih dahulu. Pihaknya menurunkan vaksinator hingga 15 tim.
“Insyaallah aman, ini sudah lewat kajian dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), BPOM, dan Kemenkes,” ucapnya. Ada pun total penerima vaksin sebanyak 1.000 pelajar di SMK 1 Balikpapan. Kemudian 1.000 pelajar tingkat SMP yang lokasi vaksinasi terpusat di SMP 5 Balikpapan.
Serta program 1.000 vaksinasi untuk masyarakat umum bersifat door to door. Tim medis turun langsung mendatangi warga ke rumah untuk memberi vaksin. Kegiatan berlangsung di Perumahan Rengganis Gunung Bahagia. Semua dilakukan bersamaan kemarin. Sehingga total vaksin yang disediakan sebanyak 3.000 dosis. (gel/rdh/k15)
