LAS VEGAS– Sehari sebelum pertandingan utama UFC 264 Minggu (11/7) berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Conor McGregor sempat berkoar di sesi konferensi pers. Dia mengatakan akan membuat Dustin Poirier keluar dari ring pertarungan menggunakan tandu. McGregor ternyata termakan sesumbar sendiri. Petarung asal Irlandia itu harus kalah TKO di ronde pertama dari Poirier. Ini membuat Poirier kini unggul 2-1 atas McGregor dari tiga kali pertemuan keduanya.
Wasit Herb Dean menghentikan laga tersebut lebih cepat. Sebab, McGregor mengalami cedera engkel kaki kiri. Cedera itu membuat dia tidak bisa berdiri saat ronde pertama habis. Setelah berdiskusi dengan tim dokter, Dean langsung memutuskan pertandingan berakhir dengan kemenangan TKO untuk Poirier.
McGregor bahkan keluar dari oktagon dengan dibantu tandu. Presiden UFC Dana White menyebut mantan juara kelas ringan dan bulu tersebut mungkin mengalami patah tulang tibia bagian bawah. White menambahkan, McGregor akan langsung menjalani operasi hari itu juga. McGregor pun merasa sial. Sebelum ditandu keluar oktagon, petarung 32 tahun itu sempat melakukan wawancara. Dia menyebut ingin bertarung lagi dengan Poirier. ’’Ini belum berakhir,’’ ucap McGregor dilansir ESPN.
Conor McGregor ditandu keluar oktagon, karena patah tulang.
Poirier menjawab tantangan itu langsung. Dia bahkan mengaku memang belum puas memukuli McGregor. Poirier bahkan berkoar mau tarung dengan McGregor baik di atas ring atau di trotoar jalan. Pasalnya, petarung asal Amerika serikat (AS) tersebut masih marah dengan ucapan McGregor yang mengatakan ingin membunuh dirinya di pertarungan ini. ’’Itu sesuatu yang sangat tidak pantas untuk dikatakan,’’ ucap Poirier.
Atas kemenangan tersebut, White memberi tiket Poirier untuk menantang Charles Oliveira yang saat ini memegang sabuk juara dunia kelas ringan. Duel mungkin berlangsung Desember mendatang. White sudah ancang-ancang, pemenang dari laga itu disiapkan untuk tarung dengan McGregor lagi. ’’Itu jika dia benar-benar sudah pulih,’’ ucap White. (irr/c17/bas)
