Tanah Masih Terus Bergerak

- Minggu, 4 Juli 2021 | 12:50 WIB

BUKAN hanya banjir, tanah longsor menjadi ancaman serius ketika Kota Tepian diguyur hujan intensitas tinggi dengan durasi panjang. Setidaknya dari pemetaan BPBD Samarinda, ada sembilan titik longsor yang terjadi kemarin.

“Mungkin lebih kalau sama skala kecil, tapi yang kami pantau ini baru sembilan titik. Walaupun beberapa cuma nutup jalan, tapi membuat warga cemas juga itu,” imbuhnya.

Ifran mengatakan, longsor susulan di sembilan titik longsor bisa saja terjadi nantinya. Sebab, tanah pada daerah rawan longsor tidak bisa saling mengikat saat diguyur hujan. Selain itu, tanah masih terus bergerak.

Termasuk kawasan Perumahan Graha Indah menjadi kawasan rawan longsor susulan. Di mana terdapat dua titik longsor di permukiman tersebut. Longsor menutup akses jalan dan mengganggu aliran listrik dan telekomunikasi. Sebab, tiang penopang kabel terimbas.

“Itu tidak bisa dikerjakan manual, karena kalau kita bongkar yang atas bisa longsor lagi. Kami sudah koordinasi dengan PUPR untuk pembersihan, mungkin ketika hujan sudah tidak ada, hari panas baru bisa dibersihkan,” jelasnya.

Terkait longsor di Perumahan Graha Indah, Lurah Air Putih, Abdul Haris yang ditemui di lokasi longsor mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan PT PLN dan PT Telkom Indonesia. Sementara itu, beberapa rumah tidak dialiri listrik terlebih dahulu sampai nanti ada pemasangan tiang baru.

“Ini rawan longsor, saya sudah komunikasi dengan warga juga. Nanti kami juga akan gotong royong untuk menanam pohon keras, pohon tahunan di lereng ini,” terangnya

Bukan hanya menanam pohon tahunan di sepanjang lereng saja. Haris berencana mengajukan pembuatan turap dilereng tebing. Turap itu dimaksudkan agar nantinya dapat menahan tanah longsor.

“Itu nanti masih saya coba komunikasikan, kalau perlu coba saya komunikasikan ke Pak Wali Kota, karena memang rawan dan banyak keluhan juga,” kuncinya. (*/dad/kri/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X