Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terancam kembali menyandang status zona merah. Itu bila terdapat lima pasien lagi yang terkonfirmasi positif virus corona.
PENAJAM–Berdasarkan data Satgas Covid-19 PPU sudah terdapat 45 pasien dinyatakan terpapar dan sedang berjuang agar sembuh. Di antaranya, 32 orang menjalani isolasi mandiri dan 13 pasien menjalani perawatan intensif lantaran memiliki gejala klinis.
Melonjaknya kasus paparnya virus asal Wuhan tersebut wajib jadi atensi pemerintah daerah. Sebab, kabupaten berjuluk Benuo Taka ini sudah sempat berada di zona kuning sekitar dua pekan lebih.
Namun, kini harus pasrah berada di zona oranye lantaran kasus terus melonjak. “Hari ini (kemarin) ada empat pasien baru dinyatakan terkonfirmasi positif virus,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 PPU dr Jansje Grace Makisurat, kemarin.
Keempat pasien tersebut merupakan warga Kecamatan Penajam, masing-masing terdaftar dengan kode PPU 1.341 seorang laki-laki umur 68 tahun. PPU 1.342 berjenis kelamin laki-laki usia 38 tahun, PPU 1.343 seorang perempuan umur 54 tahun, dan PPU 1.344 perempuan usia 51 tahun.
“Tiga orang harus menjalani perawatan, yakni PPU 1.341, PPU 1.343, dan PPU 1344. Sementara PPU 1.342 merupakan OTG (orang tanpa gejala),” bebernya.
Perempuan asal Manado itu melanjutkan, untuk pasien yang dinyatakan sembuh kemarin terdapat tiga orang. Di antaranya, PPU 1.293 berjenis kelamin perempuan usia 43 tahun, warga asal Penajam tersebut terkonfirmasi sejak 12 Juni. Kemudian, PPU 1.297 seorang perempuan umur 33 tahun, beralamat di Kecamatan Penajam terkonfirmasi positif pada 14 Juni.
“Lalu PPU 1.298 berjenis kelamin laki-laki umur 37 tahun, juga warga Kecamatan Penajam dan menjalani isolasi sejak 14 Juni,” sambungnya.
Grace mengatakan, berdasarkan data Satgas Covid-19, kemarin terdapat satu pasien positif yang dinyatakan meninggal. Yakni, terdaftar dengan kode PPU 1.291 seorang laki-laki usia 49 tahun. PPU 1.291 merupakan pasien yang dinyatakan positif pada 9 Juni.
“Sebelumnya dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung, karena memiliki gejala klinis, dan hari ini dinyatakan meninggal. Yang bersangkutan pun dimakamkan secara protokol Covid-19 di pemakaman terpadu,” kata perempuan yang juga kepala Dinas Kesehatan PPU tersebut.
Dengan demikian, total pasien positif corona di PPU berjumlah 1.344, perinciannya 1.240 dinyatakan sembuh, 45 masih menjalani isolasi mandiri serta dirawat intensif, sementara pasien dinyatakan meninggal 59 orang.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan ketika keluar rumah. Selalu menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan,” pungkas Grace. (asp/kri/k8)
