“Tak Ditemukan Minuman Keras”

- Rabu, 23 Juni 2021 | 15:18 WIB
OLAH TKP: Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara yang menyebabkan pengendara motor tewas.
OLAH TKP: Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara yang menyebabkan pengendara motor tewas.

SUARA benturan keras mengejutkan warga dan pengendara lain di Jalan Tengkawang, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang, Senin (21/6) malam.

Yamaha Nmax KT 2507 BCD yang dikemudikan Mustafa Ramadan (29), remuk. Tubuh pemuda itu pun terlempar beberapa meter setelah kendaraan yang dikemudikannya menghantam bagian belakang tronton KT 8581 CK yang berhenti di tepi jalan, tepat di depan kantor PUPR Kaltim.

Pemuda yang diketahui sebagai pegawai Perumdam Tirta Kencana Samarinda itu tergeletak, bercucuran darah. Mengalami luka parah di kepala dan salah satu tangannya patah. Meski langsung dilarikan ke RS Hermina, nyawanya tak tertolong. "Korban itu dari simpang Teuku Umar menuju ke arah Jalan Meranti. Truk kontainer itu katanya mogok, jadi berhenti di pinggir jalan. Sudah pasang tanda dari daun juga," ungkap Yudi, relawan yang berada di lokasi kecelakaan. Di balik motor yang rusak parah, Yudi sempat melihat botol berisi minuman keras tradisional beralkohol jenis tuak. Namun, dia tak berani memastikan milik siapa botol miras tradisional itu.

Kanit Laka Satlantas Polresta Samarinda Ipda Henny Merdikawati menerangkan, telah mengumpulkan sejumlah keterangan. Termasuk dari Petru Alius (41), sopir truk yang telah diperiksa di markas unit kecelakaan kepolisian. "Kami masih mendalami keterangan saksi. Ada dua saksi, pertama sopir truk, satunya warga sekitar," ucap polwan berpangkat balok satu tersebut.

Terkait penyebab truk berhenti di tepi jalan, lanjut Henny, lantaran ban bocor. Sang sopir hendak memperbaiki. "Sudah pasang rambu. Tapi memang daerah itu gelap juga sih," lanjutnya.

Ditanya soal temuan minuman tradisional beralkohol, Henny menampik. Sebab, saat melakukan olah TKP pasca-kecelakaan, pihaknya tidak menemukan botol berisi minuman keras. "Enggak ada, semalam pas anggota sampai lokasi tidak menemukan minuman keras itu," kuncinya. (*/dad/dra/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X