RIO DE JANEIRO- Setiap edisi Copa America, skenario final ideal antara Brasil dan Argentina selalu diharapkan terjadi. Tak terkecuali Copa America kali ini. Kans itu bisa selangkah lebih dekat jika Brasil dan Argentina sama-sama jadi juara masing-masing grup. Dengan Argentina yang sangat mungkin bakal jadi juara grup A, kini giliran Brasil mengejar status itu.
Salah satu syarat yang harus dilakukan Selecao--julukan Brasil--adalah setidaknya sapu bersih tiga dari empat matchday yang tersedia. Dua matchday sebelumnya berhasil diamankan. Kini giliran mereka mengalahkan Kolombia pada matchday ketiga grup B besok pagi (24/6) (siaran langsung Indosiar/Champions TV 3 pukul 07.00 WIB).
Nah, Neymar jadi salah satu yang kembali disorot. Sebab, performa megabintang Paris Saint-Germain itu dalam dua matchday awal selalu impresif dengan dua gol dan satu assist. Hal itu membuat Neymar diganjar predikat pemain terbaik saat kontra Venezuela (14/6) dan Peru (18/6).
Laga nanti yang dihelat di Estadio Olimpico Nilton Santos itu juga jadi sarana pemain 29 tahun tersebut mengejar rekor Pele. Dengan torehan 68 golnya saat ini, Neymar butuh sepuluh gol lagi untuk lampaui 77 gol milik Pele.
"Aku tidak pernah tidak antusias ketika bertanding dengan kostum Brasil. Kebanggaan tiada duanya ketika aku bertanding untuk negaraku," ucap eks pemilik 107 caps itu kepada ESPN.
Pele dalam akun media sosialnya memuji totalitas dan loyalitas Neymar kepada timnas. Juara dunia tiga kali itu berkata kata-kata positif Neymar di masa pandemi ini menjadi spirit tersendiri buat penduduk seluruh negeri.
"Setiap melihat bocah itu (Neymar, red.) tersenyum, rasanya tak mungkin untuk tak membalas senyumnya. Perasaan saya sama seperti Brasileiro lain yang melihatnya bermain," ucap Pele. "Kami semua ad di belakangnya untuk mendukung tim ini," lanjut Pele.
Selain Neymar, pelatih Tite juga akan jadi sorotan. Sebab, laga versus Kolombia akan jadi penanda penting dalam karirnya bersama Brasil. Tiga hari lalu (19/6), pelatih bernama asli Adenor Leonardo Bacchi itu sudah lima tahun melatih Brasil. Dia menorehkan rasio kemenangan sebesar 75 persen dari 56 laga di semua ajang bersama Brasil. (io/dra)
Perkiraan Pemain --
Brasil (4-2-3-1): 23-Ederson (g); 2-Danilo, 14-Militao, 4-Marquinhos (c), 6-Alex Sandro; 15-Fabinho, 5-Casemiro; 19-Everton, 10-Neymar, 7-Richarlison; 9-Jesus
Pelatih: Tite
