BONTANG – Bontang FC dipastikan ikut Liga 3 zona Kaltim musim ini. Proses seleksi pun sudah dimulai belum lama ini. Terkait komposisi kuota pemain, tim pelatih akan memaksimalkan kuota pemain senior.
Pelatih Bontang FC Bagus Prabowo mengatakan, sesuai informasi, ada lima pemain senior yang bisa didaftarkan di tiap timnya. Pemain senior itu merupakan kelahiran di atas 1 Januari 1999. Bahkan, ia sudah memiliki gambaran posisi mana yang akan ditempati pemain kategori tersebut.
“Kami butuh dua penyerang, dua pemain tengah, dan satu pemain belakang untuk kategori senior,” kata Bagus.
Sementara untuk sektor penjaga gawang memaksimalkan pemain muda. Mengingat dari lima slot pemain senior, hanya tiga yang bisa dimainkan sekaligus. Sisanya bersifat pemain pengganti. Kehadiran pemain senior nantinya diharapkan dapat memompa mental rekan-rekannya saat berlaga.
“Paling tidak bisa mengayomi adik-adiknya. Bukan aspek kualitas saja tetapi mampu mengangkat mental bertanding,” ucapnya.
Pada dua kali seleksi, baru dua pemain yang ikut. Artinya masih ada tiga slot yang harus dicari jajaran pelatih. Rencananya pihaknya memanggil mantan anak didiknya di tim-tim sebelumnya. Karena secara umum, tentu lebih mudah mengetahui kualitas dari pemain tersebut.
“Kembali ke pemain yang dulu pernah saya ajak. Karena waktunya mepet. Meski demikian, tetap saya memantau kualitasnya. Jika oke, lanjut ikut didaftarkan,” tutur dia.
Berkenaan dengan potensi memakai pemain senior dari luar Kota Taman, ia secara tegas menolak. Lantaran skuat The Red Equator lebih fokus memaksimalkan pemain lokal. Oleh sebab itu, persiapan tim dimulai lebih cepat supaya dapat menemukan chemistry antarpemain.
Saat ini proses seleksi masih terhenti. Pemain yang telah bergabung diminta berlatih sendiri. Diprediksi seleksi akan kembali digeber pada pertengahan Juli. Dari 25 kuota pemain yang akan didaftarkan, komposisi tim masih terisi 15 pemain. Sisanya akan melakukan penjaringan dengan skema degradasi.
“Jajaran pelatih akan pantau seluruh pemain yang ikut seleksi dan dikerucutkan sampai kuota terpenuhi. Ketika mendekati batas akhir pendaftaran pemain,” urainya.
Diberitakan sebelumnya, Bontang FC memang tidak dipatok target dalam kompetisi tahun ini. Pasalnya, tim dibentuk untuk mewadahi anak-anak Bontang U-19 dan U-21 yang tergabung dalam Askot PSSI Bontang. Tetapi Bagus justru ingin memberikan yang terbaik atas kepercayaan yang diberikan manajemen.
“Kalau bisa juara, kenapa tidak,” pungkasnya. (*/ak/abi/k16)
