Persepsi Konsumen terhadap Ekonomi Menurun

- Jumat, 18 Juni 2021 | 10:55 WIB
Warga Balikpapan berbelanja di supermarket.
Warga Balikpapan berbelanja di supermarket.

BALIKPAPAN - Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi pada Mei 2021 terpantau turun dibandingkan bulan sebelumnya. Kondisi ini berpotensi memperlambat laju pemulihan ekonomi. Bank Indonesia (BI) Kaltim mencatat, indeks kondisi ekonomi (IKE) pada Mei 2021 menurun menjadi sebesar 87,33 dari 102,17 pada bulan sebelumnya.

Penurunan tersebut terjadi pada seluruh komponen pendorongnya, terutama pada indeks ketersediaan lapangan kerja yang turun menjadi 82. Tertahannya keyakinan konsumen didorong persepsi terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi ke depan. Di samping lapangan kerja, BI Kaltim mencatat persepsi konsumen terhadap perbaikan penghasilan terpantau membaik.

Di mana, indeks keyakinan konsumen dan indeks kondisi penghasilan pada Mei 2021 menunjukkan tren perbaikan. Dalam laporan yang sama, BI Kaltim menyampaikan bahwa optimisme konsumen terhadap perkiraan kondisi ekonomi enam bulan ke depan menurun, tetapi masih berada pada level optimistis.

Hal tersebut didorong oleh beberapa faktor, yaitu penurunan pada indeks penghasilan, kegiatan usaha dan lapangan kerja yang masing-masing tercatat sebesar 131, 117 dan 124,5 jika dibandingkan bulan sebelumnya.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Balikpapan Yaser Arafat menuturkan, persepsi konsumen atau kepercayaan terhadap ekonomi ini memang belum sepenuhnya membaik. Bayang-bayang pandemi Covid-19 masih ada. “Belum lagi, angka positif ini kembali naik. Pemerintah bisa jadi bakal membatasi aktivitas lagi. Keyakinan konsumen ini sepenuhnya dikontrol kondisi Covid-19,” katanya.

Perihal masalah lapangan pekerjaan, memang saat ini masih banyak yang mencari pekerjaan. Membeludaknya tenaga kerja baru tidak dibarengi dengan lowongan yang tersedia. Sejumlah sektor usaha juga masih tertekan meski manufaktur mengalami perbaikan. Sejumlah sektor masih terkontraksi karena belum pulihnya kepercayaan masyarakat terhadap penanganan pandemi di Tanah Air.

Menurutnya, salah satu kunci pertumbuhan ekonomi masih bertumpu kepada pengendalian Covid-19. Karena hal ini bisa menumbuhkan kepercayaan konsumen khususnya masyarakat kelas menengah. (aji/ndu/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X