BALIKPAPAN-Setelah resmi diluncurkan di Kota Minyak, Telkomsel bakal mengembangkan jaringan supercepat 5G itu di beberapa kawasan di Balikpapan. Perusahaan plat merah itu bakal menyasar di perumahan dan pertambangan.
Vice President Network Operation and Quality Management (NOQM) Telkomsel Area Pamasuka Moelky Furqan mengatakan, Balikpapan dipilih karena dari sisi penetrasi digital cukup bagus. Selain itu, demand di Kota Minyak dirasa cukup. “Balikpapan salah satu daerah yang pertama kami support jaringan 5G. Sarana dan prasarana di sini sudah memadai,” katanya, Jumat (4/6).
Ia menjelaskan, pihaknya bakal terus mengembangkan jaringan itu di beberapa titik. Pertama memang masih di area sekitar kantor GraPARI, Balikpapan Baru. Dalam waktu dekat pihaknya juga telah memetakan lokasi lainnya.
“Ke depan kami akan fokus di kawasan perumahan dan lokasi pertambangan atau migas (minyak dan gas). Kami akan pilih beberapa kawasan perumahan elite yang memang traffic pengguna datanya cukup tinggi,” tuturnya.
Kemudian, di kawasan usaha seperti di pertambangan, perkebunan, atau industri migas. Pihaknya, menyasar sektor tersebut karena di industri itu memakai teknologi yang memerlukan jaringan internet yang stabil dan cepat. “Tentu untuk memudahkan aktivitas kerja mereka,” bebernya. “Konsen kami saat ini titik yang demand-nya cukup tinggi,” tambahnya.
Moelky menyampaikan, pengguna jaringan 5G itu bakal merasakan kecepatan internet 100 kali lipat lebih cepat dari jaringan sebelumnya. “Sejauh ini ada 10 base transceiver station (BTS) untuk jaringan 5G di Balikpapan dan masih akan bertambah lagi. Yang pasti dalam waktu dekat kami akan menambah BTS di sekitar kantor GraPARI Balikpapan,” terangnya.
Untuk pembangunan BTS, pihaknya akan memaksimalkan site yang ada. Jadi biasanya di satu site, ada semua jaringan mulai 2G, 3G, 4G hingga 5G.
Sebelumnya, setelah resmi meluncurkan jaringan supercepat 5G di Jakarta, Telkomsel melanjutkan peluncuran di tiga kota, Balikpapan, Medan, dan Surakarta Kamis (3/6). Komitmen pembangun jaringan 5G bakal terus dikembangkan hingga akhir tahun ini.
Untuk tahap awal, jaringan 5G dari Telkomsel kini sudah tersedia di beberapa titik di sekitar GraPARI Balikpapan yang cakupannya akan terus diperluas secara bertahap.
Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, langkah itu merupakan bagian dari upaya bertahap yang dilakukan Telkomsel. Yakni melakukan percepatan pengembangan teknologi jaringan 5G dan menghadirkan berbagai produk, layanan, serta solusi digital yang lebih inovatif dan customer-centric.
“Sebagai the first 5G operator in Indonesia, Telkomsel terus melakukan upaya bertahap dan terukur memperluas ketersediaan layanan Telkomsel 5G di Indonesia. Sehingga ke depannya siapa pun bisa merasakan the best 5G experience dengan dukungan jaringan 5G yang andal,” katanya.
Ia menyampaikan, hadirnya jaringan 5G di tiga kota ini merupakan awal dari upaya berkelanjutan yang dilakukan secara terukur. Dengan harapan ke depannya bisa mengakselerasi pengalaman gaya hidup digital masyarakat, serta digitalisasi aktivitas yang dilakukan mulai pemerintah daerah, pelaku UMKM, hingga lintas sektor industri untuk meningkatkan produktivitas yang lebih tinggi. Selain itu, mendorong efisiensi dan menghadirkan inovasi yang lebih banyak.
“Hadirnya Telkomsel 5G itu merupakan simbol komitmen kami memajukan setiap daerah sebagai fondasi ekosistem digital nasional yang inklusif dan berkelanjutan,” bebernya.
Hendri menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan yang turut berkontribusi membantu Telkomsel mengimplementasi percepatan perluasan jaringan 5G di beberapa wilayah di Indonesia. Dengan ini, peluang kolaborasi strategis antara Telkomsel sebagai connectivity provider dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat sebagai entitas pendukung terdepan.
