Ruang Etam unjuk Gigi di Pertamina Innovation Project

- Minggu, 6 Juni 2021 | 11:10 WIB
Lima mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan (ITK) yang tergabung dalam Tim RUANG ETAM berhasil lolos menjadi finalis 5 besar dalam kompetisi Pertamina Innovation Project yang diselenggarakan oleh Pertamina RU V.
Lima mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan (ITK) yang tergabung dalam Tim RUANG ETAM berhasil lolos menjadi finalis 5 besar dalam kompetisi Pertamina Innovation Project yang diselenggarakan oleh Pertamina RU V.

LIMA mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan (ITK) yang tergabung dalam Tim RUANG ETAM berhasil lolos menjadi finalis 5 besar dalam kompetisi Pertamina Innovation Project yang diselenggarakan oleh Pertamina RU V.

Ketua Tin Ruang Etam, Bayu Wijaya mengatakan, timnya memilig judul inovasi yaitu “Pemanfaatan limbah pelepah kelapa sawit sebagai bahan baku pembuatan kertas.

“Ide ini muncul dari semakin tingginya konsumsi kertas di Indonesia dimana bahan baku utamanya banyak menggunakan batang pohon. Dimaana kebutuhan penggunaan kayu sebagai bahan baku terus meningkat yang mengakibatkan banyak terjadi penebangan pohon secara liar yang menyebabkan luasan hutan di Indonesia semakin mengecil,” katanya.

Untuk itu perlu adanya bahan baku aternatif untuk mengurangi penggunaan kayu sebagai bahan baku pembuatan kertas seperti limbah pelepah sawit. Pelepah kelapa sawit sendiri sampai saat ini masih belum dimanfaatkan dengan baik. Limbah pelepah sawit sangat berlimpah khususnya di daerah Kalimantan Timur.

Menurut data Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur pada tahun 2019, luas perkebunan kelapa sawit Kalimantan Timur mencapai 1,2 juta Ha. Limbah pelepah kelapa sawit pada luas perkebunan 1 Ha mampu menghasilkan 10ton/ha/tahun.

“Selama ini pelepah hanya digunakan sebagai pakan ternak atau dibuat sebagai pupuk kompos. Berdasarkan jurnal yang telah kami peroleh, pelepah kelapa sawit memiliki senyawa penyusun (selulosa) yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan kertas,” tuturnya.

Menurut Nurhayu (2014), kandungan serat kasar pada kelapa sawit cukup tinggi yaitu sebesar 50,94%. Serat pelepah kelapa sawit memiliki kekuatan sebesar 25,6 g/tex, yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan kertas (Widiastuti dan Syabana,2015). Serat pelepah kelapa sawit jika dibuat menjadi kertas akan memiliki kekuatan tarik, lipat dan retak yang sedang-tinggi. Nilai fleksibilitas serat pelepah kelapa sawit yang tinggi mampu menghasilkan kertas dengan kualitas yang baik (Kamaliah,2016)

Dari penelitian ini diperoleh hasil yang hampir serupa dengan bentuk kertas pada umunya. Kertas yang dihasilkan perlu dilakukan uji lebih lanjut agar memenuhi standar kertas di Indonesia. Besar harapan kami agar penelitian ini dapat direalisasikan di Industri pulp dan kertas Indonesia. (pro)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X