Maskapai LCC Tambah Rute Perintis

- Rabu, 2 Juni 2021 | 14:29 WIB

SURABAYA– Industri penerbangan nasional optimistis menjalani 2021 di tengah pandemi Covid-19. Seiring meningkatnya mobilitas masyarakat, maskapai percaya diri menambah rute. Citilink, misalnya. Maskapai low cost carrier (LCC) itu menjajal rute Surabaya–Purbalingga (1/6).

Direktur Operasional Citilink Erlangga Sakti mengatakan, rute tersebut direncanakan sejak 2017. ’’Ini bentuk komitmen untuk mewujudkan visi pemerintah daerah. Khususnya, Purbalingga,’’ ungkapnya. Dalam penerbangan simulasi kemarin, pesawat bertolak dari Bandara Internasional Juanda dengan tujuan Bandara Jendral Besar Soedirman (JJBS).

Citilink bakal menjadikan penerbangan Surabaya–Purbalingga rutin sepekan dua kali. Yakni, pada Kamis dan Sabtu. Pesawat jenis ATR 72-600 bakal terbang dari Surabaya menuju Purbalingga. Kemudian, pesawat lanjut menempuh penerbangan ke Jakarta.

Lahir pada masa pandemi, rute anyar Citilink itu dilengkapi dengan penerapan prokotol kesehatan yang ketat. Total, ada 70 penumpang dalam pesawat. ’’Ada kuota empat kursi di pesawat untuk karantina,’’ ungkap Erlangga. Rute Surabaya–Purbalingga ditempuh dalam 90 menit.

Citilink mengklaim, kinerjanya sudah semakin pulih. Per Mei, maskapai itu melayani 250–280 penerbangan per hari. Frekuensi tersebut sudah mencapai 60 persen dari normal. ’’Perkiraan kami, 2022 nanti kinerja kembali normal. Bahkan, tumbuh,’’ tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaludin mengatakan, penerbangan itu menandai status Bandara JBS yang sudah in active operation. Mulai besok (3/6), bandara melayani penerbangan komersial perdana.

Selain Citilink, bakal ada Wings Air, anak perusahaan Lion Air, yang akan memanfaatkan Bandara JBS. Bandara itu memang khusus melayani pesawat baling-baling untuk penerbangan jarak dekat.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Bayu Sutanto menyatakan, bisnis maskapai masih sangat menantang. ”INACA memprediksi pemulihan sektor penerbangan baru akan terjadi pada 2022,’’ ujarnya. Lebih lanjut, dia menambahkan, penerbangan domestik baru akan normal lagi pada 2024 dan penerbangan internasional pada 2026. (bil/agf/c13/hep)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X