SAMARINDA – Sudah beberapa hari Mahakam Ulu jadi kabupaten dengan zona hijau di Kaltim. Namun, ini tak berarti Mahakam Ulu bisa langsung melakukan pembelajaran tatap muka (PTM). Kabupaten ini masih mempertimbangkan apakah PTM bisa dilakukan dalam waktu dekat. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mahakam Ulu Stephanus Madang menjelaskan, di kabupatennya memang sempat ada wacana terkait PTM agar dibuka kembali di Mahulu. Hal ini pun, ada dilaporkan Dinas Pendidikan.
"Namun akan dibahas lebih lanjut di Satgas TGT (tim gugus tugas) Covid 19 di Kabupaten Mahulu. Supaya akan dihasilkan kebijakan yang benar-benar matang. Ditinjau dari berbagai aspek dan persiapannya," jelas Stephanus.
Hal Senada juga bakal dilakukan Pemprov Kaltim. Untuk diketahui Pemprov Kaltim memiliki wewenang untuk SMA sederajat di seluruh Kaltim termasuk di Mahakam Ulu. Sedangkan Kabupaten Mahakam Ulu memiliki wewenang untuk pendidikan anak usia dini hingga SMP sederajat. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim Anwar Sanusi menjelaskan, meskipun saat ini Mahakam Ulu masuk dalam zona hijau, bukan berarti itu lampu hijau juga untuk membuka PTM. Untuk pembukaan PTM, perlu ada kajian yang mesti lebih lanjut.
"Kuncinya gugus tugas covid jika dibolehkan, ya PTM," jelasnya.
Di sisi lain, dia menegaskan, tak semua guru atau tenaga kependidikan berasal dari Mahakam Ulu yang masuk zona hijau. Tetapi, ada pula dari daerah lain yang bisa saja masuk zona kuning, oranye, bahkan zona merah.
"Maka, ketika PTM dibuka, belum tentu guru-guru dan tenaga kependidikan lainnya dari zona hijau juga," pungkasnya. (nyc)