BOSTON– Sebulan terakhir saat seri reguler bergulir, Boston Celtics menjadi salah satu tim yang membukukan rekor terburuk di liga. Mereka hanya menang lima kali dari 15 game seri reguler terakhir. Beruntung, Celtics masih punya pemain hebat macam Jayson Tatum.
Small forward 23 tahun itu (19/5) kembali menunjukkan tajinya. Sebanyak 50 poin dilesakkan Tatum ke jala Washington Wizards untuk memastikan kemenangan Celtics 118-100 dalam laga play-in tournament yang berlangsung di TD Garden.
Hasil tersebut membuat Celtics lolos ke playoff dengan predikat seeded ketujuh wilayah timur. Di ronde pertama playoff, mereka akan menantang unggulan kedua Brooklyn Nets.
Nah, 32 dari total 50 poin yang dibukukan Tatum lahir pada dua kuarter terakhir. Point guard Celtics Kemba Walker menambahkan 29 angka. Center Tristan Thompson yang datang dari bangku cadangan membukukan 12 poin dan 12 rebound.
Performa Tatum tersebut menunjukkan bahwa dirinya mampu menutupi kekurangannya yang selama ini kerap mendapat kritik. Sebagai leader tim, dia dianggap terlalu pendiam. Tatum menyebut itu memang karakternya dan sulit diubah.
’’Yang jelas, aku memahami setiap rekan setimku,’’ ucap Tatum dilansir ESPN. ’’Aku mendapat rasa hormat dari mereka. Aku juga mendapat rasa hormat dari pemain-pemain yang aku lawan. Dan aku percaya dengan kemampuanku sendiri. Itu yang terpenting,’’ tambah Tatum.
Pada dua kuarter pertama, Celtics tidak membantu diri mereka sendiri. Akurasi tembakan skuad asuhan Brad Stevens itu buruk dengan hanya mencapai 35 persen. Di kuarter kedua akurasinya bahkan hanya 29 persen (7-24).
Untung Tatum tetap konsisten menjadi mesin poin yang produktif di momen-momen kritis tersebut. ’’Dia (Tatum) memang luar biasa,’’ ucap point guard Celtics Walker. ’’Itu bukan sesuatu yang baru. Aku sudah mengamati permainannya dalam dua tahun terakhir,’’ tambahnya.
Dari Wizards, Bradley Beal membukukan 22 poin. Russell Westbrook juga eksplosif dengan raihan 20 poin dan 14 rebound. Ish Smith menambahkan 17 angka. Wizards unggul tipis 54-52 saat jeda halftime.
Sayang, tim asuhan Scott Brooks itu punya masalah dalam akurasi tembakan. Terutama di jarak jauh. Mereka hanya melesakkan tiga dari 21 percobaan tembakan tiga angka. ’’Kami memang punya masalah dengan akurasi tembakan sepanjang musim. Tapi, tidak seburuk itu,’’ sesal Brooks.
Wizards masih punya peluang lolos playoff sebagai seeded kedelapan. Syaratnya, mereka harus menang saat menghadapi Indiana Pacers di laga play-in kedua besok (21/5). Pacers membuka asa lolos playoff setelah kemarin menang besar 144-117 atas Charlotte Hornets di laga play-in pertama. Siapa pun yang lolos playoff sebagai seeded kedelapan sudah ditunggu Philadelphia 76ers di ronde pertama playoff. (irr/c17/dra)
Grafis ---
