Komika Arafah Rianti dan penyanyi Fatin Shidqia Lubis sedang berjuang melawan Covid-19. Keduanya diisolasi di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran. Mereka melewati momen Hari Raya Idul Fitri bersama di sana.
Arafah menjalani tes PCR sehari setelah mengetahui bahwa Fatin terpapar virus korona pada 7 Mei. Hasilnya, pemain film Milly dan Mamet itu juga positif Covid-19. Padahal, ketika Fatin dinyatakan positif, tes antigen Arafah sudah menunjukkan hasil negatif.
Mereka memang terlibat dalam satu proyek. Arafah menyebut proses syuting dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Karena itu, dia masih tak percaya bisa terpapar Covid-19. Untung, dia hanya merasakan gejala ringan. ’’Tenggorokan sakit dan pusing, maunya tidur mulu seharian. Penciuman aku juga hilang,’’ papar Arafah saat konferensi pers secara virtual (16/5).
Kini, kondisinya terus membaik. Menurut dia, salah satu faktornya adalah aura positif dari para pasien dan tenaga kesehatan di sana. ’’Kami lari pagi, senam, olahraga gitu. Di sini aku juga nggak mikirin kerjaan, tapi gimana caranya dapat kerja setelah Covid ini,’’ canda Arafah.
Hari ini Arafah kembali menjalani tes PCR. Jika hasilnya negatif, dia bakal diperbolehkan pulang. Di sisi lain, kondisi Fatin sempat memburuk saat kali pertama dinyatakan positif. Pelantun Aku Memilih Setia itu dirawat di ruangan intensif karena harus memakai ventilator atau alat bantu pernapasan. Padahal, Fatin tidak memiliki riwayat penyakit bawaan alias murni Covid-19.
Namun, kata Arafah, kondisi sahabatnya itu juga kian membaik. Dia juga tak lagi membutuhkan bantuan oksigen untuk bernapas. Hanya, slang infus masih menempel di tangan Fatin. ’’Badannya udah sehat, tapi belum bisa beraktivitas. Paling aku ke kamarnya. Tadi sih dia udah swab, mudah-mudahan bisa pulang duluan,’’ harap Arafah. (shf/c18/ayi)
