BALIKPAPAN – Selain silaturahmi ke sanak saudara, momen libur Lebaran biasanya diisi dengan rekreasi bersama keluarga. Apalagi momen ini bertepatan dengan akhir pekan.
Sayangnya, berbeda dengan beberapa wilayah di Kaltim, Balikpapan menjadi salah satu daerah yang membatasi gerak warganya. Pemkot Balikpapan menutup seluruh objek wisata, seperti pantai yang kerap dipadati kala libur Lebaran.
Imbasnya, mal tampaknya jadi hiburan satu-satunya. Seperti yang terlihat di Plaza Balikpapan (16/5), warga kota menghabiskan akhir pekan di mal ini. Tak hanya sekadar berbelanja atau wisata kuliner bersama keluarga, pengunjung juga sebagian besar menikmati kawasan yang menghadap langsung ke lautan.
Binti salah satunya. Warga Kota Minyak yang bertandang ke mal Plaza Balikpapan siang kemarin. Datang bersama suami dan anak-anaknya, dirinya menikmati makan siang dan hiburan di area taman.
“Ya, mau ke mana lagi, mal satu-satunya yang bisa didatangi. Semua objek wisata tutup. Yang penting prokes-nya, jaga jarak dan pakai masker,” tuturnya.
Perempuan berusia 32 tahun ini juga beranggapan, suasana mal yang terletak di pusat kota tersebut tidaklah terlalu ramai. Meski mengaku khawatir, di sisi lain ia merasa kasihan pada sang buah hati yang bosan jika terus-terusan berada di rumah.
Di tempat berbeda, Public Relation Plaza Balikpapan Berka Adi Sasongko membenarkan hal ini. Di mana, berdasarkan hasil pantauan di lapangan, terlihat kembalinya pengunjung mendatangi mal ini.
Kata dia, beberapa dari pengunjung yang datang, menggunakan waktunya untuk berwisata. Mulai dari mengunjungi Bay Park, bermain permainan di Fun Stations, menonton di bioskop sampai berbelanja kebutuhan pokok.
“Untuk data pasti kami belum bisa kasih detailnya. Hanya saja secara kasatmata memang area kami cukup ramai dikunjungi terutama segmen keluarga,” ujarnya.
Beberapa pengunjung, lanjutnya, bahkan berasal dari luar kota. Beberapa di antaranya ialah pengunjung loyal dari Penajam Pasir Utara dan Lamaru.
Sementara, terkait penerapan prokes saat ini, pihaknya sangat mengimbau kepada para pengunjung yang akan berkunjung. Dengan wajib menggunakan masker dan menjaga jarak saat berada di area mal.
Ditambah, untuk tim yang berjaga di lapangan juga lebih sering patroli. Begitu pula dengan tim Gugus Tugas yang ditugaskan oleh Pemkot Balikpapan.
Sedangkan untuk lama posko satgas berdiri, sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan info. Terkait kapan berakhirnya. Diketahui, posko ini sebagaimana fungsinya untuk kontrol dan monitoring penerapan protokol Covid-19 kepada pengunjung Plaza Balikpapan. (*/okt/ms/k15)
