KETUA Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Unifah Rosyidi punya asupan khusus untuk menjaga gaya hidup sehatnya. Dia rutin mengonsumsi beras shirataki. ”Saya sudah lima bulan mengonsumsi beras shirataki,” kata guru besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ) tersebut (5/5).
Selama ini beras shirataki yang dikonsumsi adalah produk impor. Dia beli sekitar Rp 200 ribu per kilogram.
Menurut informasi yang dia terima, beras itu rendah kalori atau minim karbohidrat. Juga, tidak memicu kolesterol. Beras itu efektif mendorong kandungan kolesterol dalam tubuh terbuang lewat urine.
Unifah bersyukur sekarang sudah ada produk beras shirataki dalam negeri. Bahkan dibuat anak-anak SMK. ”Saya sangat mendukung,” ujarnya.
Dia menjelaskan, beras shirataki terbuat dari umbi iles-iles atau umbi porang. Bahan baku beras shirataki impor sejatinya berasal dari Indonesia, kemudian diekspor. Lalu, kembali masuk ke Indonesia dalam bentuk beras shirataki siap olah. (wan/c14/fal)