Diduga Berkali-kali Beraksi di Pasar Loa Kulu, Dua Perempuan Pencopet Diringkus

- Rabu, 5 Mei 2021 | 10:45 WIB
KASUS COPET:  Kapolsek Loa Kulu AKP Ganda Syah Hidayat menunjukkan barang bukti dan kedua tersangka.
KASUS COPET: Kapolsek Loa Kulu AKP Ganda Syah Hidayat menunjukkan barang bukti dan kedua tersangka.

Sepandai-pandainya tupai melompat, akhirnya jatuh juga. Dua terduga pencopet yang sudah lama dicari polisi akhirnya berhasil diringkus anggota Polsek Loa Kulu. Keduanya adalah perempuan. Seorang di antaranya hamil delapan bulan.

 

TENGGARONG–Kedua perempuan tersangka copet itu berinisial Er (40) dan Yl (31). Keduanya berhasil diringkus Selasa (4/5) sekitar pukul 09.30 Wita oleh anggota Unit Reskrim Polsek Loa Kulu.

Petugas sebelumnya mendapat laporan aksi pencurian sekitar pukul 08.00 Wita di Pasar Loa Kulu. Bermodal ciri-ciri tertentu, petugas bergerak dan kedua tersangka akhirnya berhasil dibekuk di sekitar pasar.

Dalam beraksi, tersangka memanfaatkan keramaian dan lengahnya korban saat memegang tas berisi barang berharga. Dari tangan keduanya, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti uang tunai Rp 2,3 juta.

-

Kapolsek Loa Kulu AKP Ganda Syah Hidayat menunjukkan barang bukti 

 

Ada juga uang asing, yakni 14 ringgit Malaysia dan 6 yuan Tiongkok. Barang bukti lainnya yang diamankan petugas, yakni sejumlah telepon genggam, dan perhiasan emas, serta dompet dan tas korban.

Kapolsek Loa Kulu AKP Ganda Syah Hidayat mengatakan, ada delapan korban sudah melapor ke Polsek Loa Kulu. Sehingga diduga kuat kedua tersangka itu telah berkali-kali beraksi, khususnya di Pasar Loa Kulu.

Namun, tersangka mengaku baru dua kali beraksi melakukan pencopetan. Tapi, kata Kapolsek, pihaknya tak akan percaya begitu saja dengan pengakuan tersangka. “Kami tidak mudah percaya dengan pengakuan tersangka. Nanti kita lakukan pengembangan penyidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek.

Dia membeberkan, tersangka beraksi dengan modus menggunakan jilbab berukuran besar. Memanfaatkan kelengahan korban, tersangka lebih dulu mengintai para korban yang membawa tas. Setelah berhasil mengambil dompet atau barang berharga di dalam tas, lalu tersangka menyembunyikannya di balik jilbab atau pakaian yang digunakan.

“Untuk motif, alasannya karena persoalan ekonomi. Tapi pemeriksaan masih terus berjalan,” tambahnya.

Sementara itu, tersangka menolak berkomentar banyak saat diwawancara awak media. Saat ini, tersangka Yi sedang hamil delapan bulan. Seorang korban bernama Sunarti menyebutkan tak menyadari saat dompet miliknya diambil.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X