BALIKPAPAN - Anggota Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kaltim mengamankan 27 pria yang diduga akan menyerang sebuah kantor di Penajam Paser Utara (PPU).
Kasubdit Jatanras Polda Kaltim AKBP Agus Puryadi menjelaskan, penangkapan berawal dari laporan adanya bentrokan antarkelompok organisasi kemasyarakatan terkait proyek pekerjaan milik PT Pertamina di PPU.
“Kami back up ke Polres PPU. Saat tiba di Pelabuhan Feri Kariangau, tim Opsnal mengamankan salah seorang yang mengatasnamakan ormas,” kata Agus, kemarin.
Mereka membawa sajam atas perintah seorang oknum warga Samarinda. Anggota selanjutnya berkoordinasi dengan Polres PPU untuk melakukan kegiatan penyekatan terkait pergerakan massa.
“Karena ada pergerakan dari Samarinda dan Balikpapan hendak ke PPU ke salah satu kantor ormas,” ujar Agus.
Puluhan personel termasuk Satuan Brimob Polda Kaltim dikerahkan melakukan penjagaan dan penyekatan di Pelabuhan Feri Balikpapan dan PPU. “Ada 27 orang kami amankan, kami bawa ke polda,” tuturnya.
Termasuk barang bukti berupa 24 bilah parang, 29 belati dan badik, 9 anak panah, 2 ketapel, dan 2 rompi. Barang bukti tersebut diduga akan digunakan untuk melakukan penyerangan.
“Dari hasil pemeriksaan dan gelar perkara ditetapkan 16 orang sebagai tersangka. Saat ini telah ditahan di Polda Kaltim untuk proses lanjut,” paparnya. (aim/ms/k16)