Rizal: Kasus Corona di India Jadi Pelajaran

- Jumat, 30 April 2021 | 11:39 WIB
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi turut mengikuti kegiatan tarawih bersama warga di BIC.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi turut mengikuti kegiatan tarawih bersama warga di BIC.

BALIKPAPAN – Ramadan menjadi momentum bagi umat muslim mencari amal dan ibadah. Seperti aktivitas warga Kota Minyak yang menunaikan salat Tarawih di Masjid Madinatul Iman Balikpapan Islamic Center (BIC), Rabu (28/4). Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi turut mengikuti kegiatan tarawih bersama warga di BIC.

Sekaligus memperingati Nuzululquran yang jatuh pada malam 17 Ramadan. Kunjungan wali kota termasuk dari rangkaian lokasi Safari Ramadan 1442 H. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyampaikan kepada warga untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

Apalagi berkaca pada tsunami Covid-19 di India, maka Indonesia harus antisipasi melihat kasus di India sebagai pelajaran. “Saya mohon pengertian umat muslim atas kebijakan yang diambil Satgas Penanganan Covid-19 nanti,” tuturnya. Terutama terkait pelaksanaan salat Id dan fasilitas publik yang harus tutup selama Lebaran.

Rizal menyebutkan, sesuai arahan presiden tentang penanganan Covid-19 yang mengingatkan seluruh daerah untuk waspada dan mengambil langkah antisipasi. “Hasil rapat FKPD, kesimpulan sementara pelaksanaan salat Id di masjid dan musala. Satgas tidak memberi rekomendasi salat Id di lapangan,” ucapnya.

Namun soal ini, Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan masih harus berkoordinasi dengan Kanwil Kementerian Agama dan MUI terkait pelaksanaan salat Id. Selain wali kota, hadir Asisten I Pemkot Balikpapan Syaiful Bahri selaku Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Madinatul Iman BIC.

Syaiful mengatakan, pihaknya bersyukur tahun ini kegiatan Ramadan bisa kembali terlaksanakan. “Tahun lalu kegiatan Ramadan sangat terbatas, tidak ada tarawih witir dan kegiatan amaliah lainnya,” tuturnya. Berbeda dengan tahun ini, meski masih dalam masa pandemi BIC tetap melaksanakan kegiatan amaliah.

Seperti tarawih dan witir berjamaah, tadarus, kultum, dan taklim. “Namun tidak ada buka bersama, kami mohon maaf karena melihat situasi pandemi,” ungkapnya. Meski begitu, BIC tetap melakukan kegiatan rutin amaliah lainnya. Catatannya, tetap dengan protokol kesehatan yang ketat.

Sehabis tarawih, jamaah mendengar lantunan ayat suci Al-Qur’an dari Ustaz Hamka. Serta ceramah yang disampaikan oleh Imam Besar Masjid Madinatul Iman BIC KH Jailani Mawardi. Dia menjelaskan, pentingnya Nuzululquran sebagai momen peringatan turunnya Al-Qur’an yang menjadi dasar kewajiban beragama. (gel/ms/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X