TENGGARONG – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kukar dan Polsek Tenggarong terus menyelidiki kasus penemuan mayat perempuan di RT 4, Kelurahan Loa Ipuh Darat, dua hari lalu. Polisi telah menerima hasil autopsi jasad korban SA (50).
Kasat Reskrim Polres Kukar AKP Herman Sopian mengatakan, autopsi dilakukan pada Selasa (20/4) sekitar pukul 22.00 Wita. Autopsi dilakukan di RSUD AW Sjahranie Samarinda.
Selain dokter forensik, proses autopsi juga melibatkan tim Inafis Polres Kukar. “Sudah kami lakukan autopsi untuk memastikan penyebab kematian. Selesai sekitar jam satu malam,” kata Herman.
Disebutkan, terdapat kejanggalan atas kematian korban. Hanya, hasil otopsi belum bisa dibeberkan ke publik lantaran khawatir mengganggu proses penyelidikan.
“Ada hal-hal yang ditemukan dari autopsi tersebut. Namun, belum bisa kita sampaikan, supaya tidak mengganggu penyelidikan,” tandasnya.
Diwartakan sebelumnya, mayat seorang perempuan ditemukan di dalam rumah yang terkunci di RT 4, Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Selasa (20/4). Warga berinisial AR yang pertama kali mencium aroma tak sedap di sekitar rumah itu.
Sehari sebelumnya saksi AR mandi di lokasi tak jauh dari rumah tersebut. Namun, ia baru memberi tahu hal tersebut kepada sekuriti perusahaan yang biasa melakukan patroli di lokasi tersebut pada Selasa. (qi/kri/k16)
