SAMARINDA - Tim Rescue gabungan dipimpin Basarnas Kaltim berhasil menemukan jasad korban perahu klotok yang tenggelam atas nama Ari (40) di perairan Sungai Mahakam Pulau Buaya Palaran, Rabu (21/4/2021) pukul 08.00 Wita.
"Korban Ari laki-laki 40 tahun warga Jalan Bantuas berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia radius sejauh kurang lebih kilometer dari titik lokasi tenggelam korban," ujar Kepala Kantor Pencarian & Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta.
Meski menambahkan saat ini sedang dilaksanakan evakuasi oleh Unsur SAR Gabungan dengan menggunakan rubber boat utk selanjutnya dibawah ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie guna keperluan visum dan untuk kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.
"Dengan ditemukan korban maka Ops SAR ditutup dan seluruh Unsur SAR Gabungan yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing," ujar Melki.
Sebelumnya, perahu klotok yang tenggelam ditumpangi korban Ari dan saksi Iwan (51) mencari tanggar atau besi penahan batubara. Perahu tersebut tenggelam pada hari Senin (19/4/2021) pukul 11.00 Wita.
Korban beserta saksi sempat berhasil mengumpulkan tanggar tersebut dan dimasukkan ke dalam karung, kemudian korban menggunakan kapal kedua yaitu perahu ces yang mengangkut hasil tanggar berjumlah 330 kg untuk dijual di Bantuas Pos Palaran.
Kemudian, pada saat hendak manuver balik ke arah ponton untuk menjemput saksi yang masih berada diatas ponton, tiba - tiba perahu ces tersebut masuk kebawah ponton yang diduga alami mati mesin.
Korban Ari sempat lebih dulu lompat ke sungai dan saksi sempat mencari di sekitaran jatuhnya korban selama 2 jam pencarian. Namun tidak ada tanda - tanda penemuan korban atau korban dinyatakan hilang. (myn)