SAAT ini, di hampir semua ruas jalan di Kota Minyak dapat dijumpai anak jalanan (anjal) maupun gelandangan. Meningkatnya populasi mereka terutama sejak masa pandemi Covid-19 setahun terakhir.
Karena itulah Satpol PP Balikpapan akan kembali mengaktifkan razia di ruas-ruas jalan. Khususnya di simpang jalan, yang kerap menjadi titik rawan berkumpulnya anak jalanan ini. Serta beberapa fasilitas umum lainnya.
Diaktifkannya kembali program penjagaan ini demi menciptakan ketenteraman dan ketertiban bagi masyarakat. Khususnya selama momen Ramadan, yang kerap dimanfaatkan para anjal ini untuk mengamen dan meminta-minta.
Kepala Satpol PP Balikpapan Zulkifli menyebut, pihaknya sudah melakukan antisipasi, guna mengatasi fenomena tersebut.
“Sudah saya diskusikan ke personel untuk mengaktifkan kembali program penjagaan di simpang jalan. Yakni dengan menempatkan personel di sana," ujarnya.
Dia turut menambahkan, masyarakat diminta untuk melaporkan jika melihat anjal dan gelandangan yang beraktivitas di tempat umum. Pasalnya, pihaknya juga akan melakukan patroli selama penjagaan tersebut.
Selain itu, dirinya berkata bahwa masyarakat bisa melaporkan melalui hotline Satpol PP Balikpapan. Ini juga menjadi tugas Satpol PP, untuk operasi patuh terkait Covid-19.
Nantinya, kata dia, akan ditempatkan di pos penjagaan setengah regu. Di mana bisa terdiri dari lima atau enam personel, bergantung dari situasinya. Sementara terkait patroli, Zulkifli menuturkan pihaknya akan laksanakan bergantung pada waktu beraksinya anjal dan gelandangan ini.
“Paling banyak itu biasanya waktu berbuka puasa, jadi di jam-jam itu kami patroli," pungkasnya. (*/okt/ms/k15)