Samarinda Tergenang, Balita Meregang Nyawa

- Selasa, 6 April 2021 | 10:07 WIB
TITIK AWAL: Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara.
TITIK AWAL: Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara.

BANJIR merupakan momok yang tak pernah hilang di Kota Tepian. Sepekan terakhir hujan terus mengguyur. Namun, Sabtu (3/4) lalu, hujan yang turun jelang petang tak hanya meninggalkan genangan tapi juga meninggalkan duka bagi keluarga balita bernama Khansa Nur Sabhira.

Balita berusia empat tahun itu tewas saat asyik bermain air di Jalan Damanhuri II, Gang Ogok, Perum Borneo SKM, Blok AA, RT 42, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang. Sugianto (41) yang mencari bocah malang itu mengatakan, mendapat telepon dari warga sekitar lokasi kejadian, kalau ada balita yang tenggelam dan terseret arus. "Langsung telusuri aliran arusnya," ucapnya.

Diduga, balita malang itu terpeleset saat bermain di dekat saluran drainase besar. Setalah hampir setengah jam pencarian, tubuh mungil bocah tersebut akhirnya ditemukan. Tertelungkup di semak belukar sekitar 300 meter dari tempat terpeleset. "Di atas tanah karena saat itu air meluap," terangnya. Upaya pertolongan sejatinya telah dilakukan. Balita malang itu dibawa ke rumah sakit terdekat. RS Ibu dan Anak Qurrata A'yun Samarinda di Jalan DI Pandjaitan. "Waktu sampai rumah sakit langsung diperiksa. Sudah dipasang selang, ternyata sudah enggak ada (meninggal dunia)," jelas Sugianto.

Setelah kejadian, Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Saat dilakukan pengecekan di tubuh korban ditemukan luka sobek di dahi, diduga terbentur benda keras, lebam di bagian kepala, lecet teratur pada lengan kanan, dan kiri, punggung, serta kaki kanan dan kaki kiri," jelas Kasubnit Inafis Aipda Herry Cahyadi. Namun, keluarga telah ikhlas. Tidak menghendaki proses visum dan autopsi. Kepolisian pun menghentikan proses penyelidikan. "Sudah membuat surat pernyataan tidak keberatan," tutupnya. (*/dad/dra/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X