Prada Herlambang, Putra Daerah yang Berjuang Membangun Kampung Halaman

- Kamis, 1 April 2021 | 12:30 WIB
MENGGAGAS LAHAN: Menggunakan alat khusus, Prada Herlambang Eka Wahyu (pegang stir) mengemudikan traktor pertanian untuk lahan demplot pertanian.
MENGGAGAS LAHAN: Menggunakan alat khusus, Prada Herlambang Eka Wahyu (pegang stir) mengemudikan traktor pertanian untuk lahan demplot pertanian.

Oktober 2019, Herlambang Eka Wahyu didatangi prajurit TNI bertubuh kekar di kediamannya, Kampung Long Hubung. Diajak ikut mendaftar sebagai prajurit TNI angkatan darat (AD). Bayang-bayang kesulitan tahapan, nyaris membuatnya memupus harapan. Namun, tekadnya bulat. Mengabdi ke negara sebagai prajurit.  

 

HERLAMBANG mencium punggung tangan sang ibu. Berpamitan. Langkahnya menuju dermaga Kampung Long Hubung. Niatnya kala itu benar-benar tak bisa lagi ada yang membendung. Dia berangkat ke Kodim 0912/Kutai Barat (kubar). Mendaftarkan diri saat pembukaan.

“Jauh perjalanan. Sewa kapal berangkat ke Tering, Kubar. Setelah itu naik travel (mobil) lagi ke Kodim. Bayar lagi,” ujarnya. Keringat mengucur dari dahi. Sesekali tangannya menyeka. Dia mahfum tak mungkin dirinya bolak-balik rumahnya ke Kodim Kubar. “Jauh, tapi dibantu. Tinggal di asrama Kodim,” sambungnya. Dia dinyatakan lulus. Usahanya benar-benar membuahkan hasil. Yang saat itu terus menambah semangat Herlambang adalah instruksi pimpinan tinggi TNI AD, putra daerah bakal dikembalikan ke tempatnya mendaftar.

“Padahal awal-awal itu sempat enggak yakin, dengar juga kalau masuk TNI itu tahapannya susah. Sempat goyah,” ceritanya. Namun, dia tak ingin membuang uang untuk biaya keberangkatan ke Kodim Kubar begitu saja. “Semua bisa kok dilalui. Yang dibilang susah itu enggak bikin saya takut,” imbuh pria yang kini berpangkat prajurit dua (prada).

-

Cita-cita Herlambang yang memang sejak kecil menjadi seorang prajurit TNI, akhirnya terwujud. Setelah melewati serangkaian tahapan pendidikan kemiliteran, dia akhirnya dikembalikan ke daerah tempatnya mendaftar. Bak mendapat berkah, Herlambang turut mendapat tugas dalam tim Satgas tentara manunggal membangun desa (TMMD) ke-110, yang juga dilakukan di kampung halamannya.

Dia yakin, kali ini benar-benar bisa memajukan kampung halamannya yang berbatasan dengan Malaysia.

“Ada warga sini (Kampung Long Hubung) tanya, memangnya bisa tanah gersang ditumbuhi tanaman sayur-mayur,” ujarnya mengulang pertanyaan. Prada Herlambang memiliki bekal saat dirinya bekerja di Sulsel, selama sembilan bulan. Pekerjaan sebelumnya juga di bidang pertanian. Bekal itu yang membuat dirinya yakin bisa menyulap kampung halamannya mampu menyokong pertanian. Terlebih, di program TMMD ke-110 tahun ini, ada demplot pertanian yang bisa dijadikan sebagai percontohan ke masyarakat. “Kalau dibilang bangga sudah pasti, apalagi sebagai putra daerah,” ujarnya.

Menurutnya, tidak ada yang tidak mungkin bisa diberdayakan di kampung halamannya. Dia memberikan pemahaman kepada warga.

Lahan yang tadinya dianggap gersang, bersama belasan prajurit TNI lainnya, Herlambang dan warga membenahi lahan. Danramil Long Iram 0912-04 Kapten Inf Sudarsono menuturkan, dalam rangka TMMD, Herlambang yang menjadi bagian dari prabinsa nantinya ditempatkan secara khusus untuk pengawasan pertanian ke depannya. “Nantinya bisa memberikan masukan ke masyarakat untuk bisa bercocok tanam sayur-sayuran di lahan demplot,” ungkapnya.

Ruth Damayanti, sebagai orangtua Herlambang tak mampu membendung air mata kebahagiaan kala melihat anaknya sudah benar-benar jadi prajurit. “Bangga sudah pasti, keinginan dia membangun kampung halamannya juga perlahan bisa diwujudkan,” ungkap Ruth. Dia berharap, Herlambang bisa jadi contoh anak-anak muda lainnya di Kampung Long Hubung.

Kapenrem 091/Aji Surya Natakesuma menuturkan, apa yang dilakukan Herlambang tentu menjadi motivasi bagi warga sekitar. Khususnya anak-anak muda yang memiliki tekad untuk menjadi prajurit. “Saya yakin, apa yang dikerjakan di TMMD bisa menghadirkan kesan manis bagi masyarakat, dan bisa terus mengembangkan potensi yang ada di daerah Long Hubung,” tegasnya. (dra)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X