Pendaftar Membeludak, FKIP Unmul Primadona

- Kamis, 1 April 2021 | 09:54 WIB
Komplek Kampus Unmul, Gunung Kelua tampak dari atas.
Komplek Kampus Unmul, Gunung Kelua tampak dari atas.

SAMARINDA-Seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) Universitas Mulawarman membeludak. Dari kuota sekira tiga ribu, hingga Selasa (30/3) jumlah pendaftar menembus angka di atas delapan ribu. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) jadi primadona dengan jumlah peminat 1.160 orang.

"Fakultas yang banyak didaftar, biasa lah Fakultas Ekonomi, FISIP, FKIP, dan Fakultas Teknik itu empat besar. Serta kedokteran juga menarik. Namun, yang jelas batas minimalnya itu SNMPTN 20 persen dan SBMPTN 40 persen. Sisanya di mandiri," tutur Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Mulawarman (Unmul) Mustofa Agung Sardjono kepada Kaltim Post.

Agung menuturkan, penerimaan mahasiswa baru terdiri dari tiga jalur. Pertama, melalui seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) dengan kuota minimal 20 persen dari daya tampung. Kemudian, SBMPTN dengan kuota minimal 40 persen. Jalur terakhir, seleksi mandiri masuk perguruan tinggi negeri (SMMPTN) dengan kuota 30 persen.

Untuk SNMPTN dan SBMPTN lanjut dia, merupakan program pusat yang diatur Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Sehingga, universitas hanya sebagai pelaksana.

"Tapi yang jelas SNMPTN itu pendaftarannya sudah (selesai), kuotanya 20 persen. Sedangkan, yang kedua ini kan minimal 40 persen, itu yang kira-kiranya dua kali lipatnya untuk diterima dan sekarang sedang tahap mendaftar. Tanggal 31 Maret berakhir," jelas lelaki bergelar profesor tersebut. Setelah pendaftaran, tahapan selanjutnya adalah ujian tulis berbasis kompetensi-seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri, atau UTBK-SBMPTN 2021.

Jika pada UTBK-SBMPTN sebelumnya peserta harus memilih pusat UTBK terdekat dengan domisili, maka tahun ini berbeda. Awalnya pembatasan domisili bertujuan untuk menghindari mobilisasi antarkota/provinsi. Namun tahun ini, LTMPT memperbolehkan pendaftar bebas memilih lokasi yang tersedia karena masalah kekurangan kursi ujian. Meskipun pandemi, UTBK dilaksanakan dengan peserta datang dan tes di Unmul. Menurutnya, hal ini sesuai kebijakan dari pusat. Yakni tes secara tatap muka.

"UTBK tentu bisa kita laksanakan dengan peserta yang datang tes. Hanya saja kita terus berkoordinasi dengan tim Satgas Covid-19 Unmul, satgas kota, dan provinsi. Kemungkinan besar peserta juga mesti swab antigen karena rapid test antibodi tidak berlaku lagi," jelasnya. Lelaki berkacamata ini menambahkan, pihak Unmul memiliki kuasa untuk mengatur SMMPTN. Sehingga, pada seleksi mandiri nanti, panitia kemungkinan memakai model tahun lalu, seperti pakai daring.

"Belajar tahun lalu, jadwal dari Jakarta tidak fix, berubah-ubah terus bahkan hingga Agustus minggu kedua, baru selesai SNMPTN dan SBMPTN. Kami menyelenggarakan yang mandiri juga jadi tergopoh-gopoh. Tahun lalu kan awal pandemi. Jadi mungkin belum siap," lanjutnya. Maka dari itu, dia menambahkan tidak ada perubahan berarti dibandingkan tahun lalu. Tetapi, justru lebih teratur. Unmul sendiri sudah melakukan sosialisasi. Jika sebelumnya roadshow ke sekolah-sekolah, maka karena pandemi, sosialisasi dilakukan secara online. Rektor Unmul Prof Masjaya berharap bahwa calon mahasiswa memilih Unmul sebagai pilihan pertama.

"Karena kita juga sudah termasuk peminatnya cukup tinggi. Sehingga, itu memungkinkan untuk masuk di kategori yang paling utama untuk kita nilai dan diharapkan bisa diterima,” urainya.

Di sisi lain, untuk menunjang para mahasiswa, Pemprov Kaltim pun telah menyiapkan Beasiswa Kaltim Tuntas yang dialokasikan di APBD 2021 senilai Rp 88,12 miliar. Beasiswa ini diperuntukkan bagi masyarakat Kaltim, yang menimba ilmu di Kaltim, luar daerah, hingga luar negeri. Ada dua kategori beasiswa. Yaitu beasiswa tuntas yang dibiayai hingga lulus, lalu beasiswa stimulan. Untuk mereka yang tak di luar negeri, mereka bisa mengajukan beasiswa tuntas. Sehingga, mereka tak perlu lagi memikirkan bagaimana bayar uang kuliah tiap semester. (nyc/riz/k15)

 

Grafis

Total Daya Tampung Unmul (orang)—JUDUL

 

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X