PROKAL.CO,
Kapal dengan fasilitas lengkap adalah idaman bagi para pemancing. Kesempatan itu yang tak disia-siakan oleh jurnalis Kaltim Post, Romdani. Selama tiga hari dua malam mengarungi lautan Selat Makassar.
TELEPON genggam saya berdering, Senin (15/3) malam. Panggilan seluler itu datang dari Fuat Riyanto. Dia adalah owner atau pemilik dari sebuah kapal mewah di Manggar, Balikpapan. Kapalnya dia beri nama KM Sophia Agustina. Nama itu merupakan pemberian spesial dari istrinya.
Malam itu, pria yang akrab disapa Anto tersebut memberi kabar mendadak. Dia mengajak saya menikmati kapalnya mengarungi lautan sambil memancing. “Sorry Mas, mendadak ngabari. Besok (Selasa, 16/3) mudahan bisa ikut,” ajaknya di ujung telepon.
Sebenarnya mancing dengan Anto sudah direncanakan jauh-jauh hari. Bahkan, saya pernah menolak ajakan karena memang kesibukan di kantor. Awalnya direncanakan mancing pada 1–4 Maret. Dia pun sudah mengurus cuti dari perusahaannya. Tapi sayang, karena sebuah pekerjaan, cutinya dibatalkan. Rencana mancing pun ditunda.
Hingga akhirnya pada Selasa (16/3) malam kami pun berlayar. Sebelum berlayar, Agus Lenggar, sang kapten kapal mengecek manifest. Tepat pukul 23.30 Wita, kapal start dari dermaganya di kawasan Manggar. Menuju spot di perairan Selat Makassar. Lebih tepatnya tak jauh dari Rig Bekapai yang secara administrasi masuk Kutai Kartanegara (Kukar). Lapangan minyak dan gas yang dioperasikan PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM).