Tetap Pacu Kinerja meski Pandemi, Suzuki Target Pangsa Pasar Mobil 13 Persen

- Sabtu, 6 Maret 2021 | 10:59 WIB
-
-

MENJAWAB KEBUTUHAN: Tahun lalu New Carry pikap memberi kontribusi terbesar terhadap penjualan Suzuki dengan total wholesales sebanyak 37.109 unit dan retail sales sebanyak 40.697 unit.

JAKARTA–Meski di sepanjang tahun 2020 industri otomotif mengalami penurunan performa akibat pandemi Covid-19, Suzuki terus berupaya menghadirkan produk-produk berkualitas serta layanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Komitmen ini membuat pangsa pasar pabrikan asal Negeri Sakura ini naik sebesar 2,7 persen, menjadi 12,4 persen. Dengan wholesales 66.130 unit.

Sedangkan untuk retail sales, penjualan menembus angka 72.389 unit sehingga mampu meningkatkan pangsa pasar sebesar 2,66 persen menjadi 12,5 persen. “Kami juga berhasil mempertahankan posisi sebagai APM yang dipercaya dan dipilih konsumen,” ujar Dony Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Jumat (5/3).

Kontribusi terbesar penjualan Suzuki pada 2020 didominasi produk yang dirakit secara lokal, yakni mencapai 91 persen dari total penjualan nasional Suzuki. Kontributor terbesar yaitu New Carry pikap dengan total wholesales sebanyak 37.109 unit dan retail sales sebanyak 40.697 unit. “Angka ini berhasil membawa New Carry menguasai 59,5 persen pangsa pasar wholesales low pikap dan 61 persen pangsa pasar retail sales low pikap,” sambungnya.

Kontribusi penjualan Suzuki tahun lalu juga disumbang dari produk andalan lainnya, yaitu XL7 dan All New Ertiga. XL7 menyumbang 12 persen terhadap penjualan nasional Suzuki dengan 9.827 wholesales dan 8.575 retail sales. XL7 menguasai 12,1 persen pangsa pasar wholesales MSUV dan 9,6 persen pangsa pasar retail sales MSUV.

Disusul kemudian oleh All New Ertiga yang berkontribusi 13,3 persen dengan capaian 7.516 unit wholesales dan 9.663 retail sales. Di segmen LMPV, All New Ertiga menguasai 9 persen pangsa pasar wholesales dan 10,6 persen pangsa pasar retail sales.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan dari semua pihak selama tahun 2020 lalu sehingga kami dapat mempertahankan performa meski industri otomotif mengalami kontraksi. Peningkatan pangsa pasar mobil Suzuki tahun lalu juga menunjukkan tingkat kepercayaan konsumen terhadap produk dan layanan Suzuki yang tinggi. Kami terus menghadirkan produk-produk berkualitas dan pelayanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan konsumen,” bebernya.

Peningkatan pangsa pasar yang diraih Suzuki didukung rangkaian produk baru yang dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Selama 2020, Suzuki telah meluncurkan produk-produk terbaru, yaitu XL7 pada 14 Februari 2020, New Carry Luxury (5 Maret), New Ignis (9 April), dan Karimun Wagon R 50th Anniversary Edition (10 Oktober).

Sementara itu, kinerja penjualan sepeda motor Suzuki secara keseluruhan mencatatkan angka wholesales sebesar 28.310 unit dan retail sales sebesar 30.242 unit. Raihan ini didukung kepercayaan konsumen terhadap model sepeda motor unggulan keluaran Suzuki yang didominasi All New Satria F150 sebagai kontributor penjualan tertinggi dengan wholesales mencapai 15.356 unit atau sebesar 54,2 persen dan retail sales mencapai 15.131 unit atau sebesar 50 persen.

Di urutan berikutnya, NEX II turut berkontribusi sebesar 17,9 persen atau sebanyak 5.055 unit untuk wholesales dan 6.241 unit atau 20,6 persen untuk retail sales. GSX-R150, motor sport Suzuki yang sangat ikonik, juga turut menyokong angka wholesales sebanyak 2.723 unit dan retail sales sebanyak 3.097 unit.

Kemenangan tim Suzuki Ecstar dan pebalapnya, yaitu Joan Mir dan Alex Rins pada ajang MotoGP 2020 lalu menjadi euforia tersendiri yang mampu meningkatkan kepercayaan dan kebanggaan konsumen. Hal ini membantu mendorong penjualan sepeda motor Suzuki di Indonesia tahun lalu.

Sepanjang 2020, Suzuki meluncurkan beberapa model ke pasar dalam negeri. Pada Oktober, Suzuki mengeluarkan varian warna baru untuk beberapa model sekaligus, seperti GSX-R150, Satria F150, Address FI, dan NEX II. Sedangkan pada November, Suzuki meluncurkan model terbaru, yaitu NEX Crossover, sepeda motor yang merepresentasikan gaya hidup bertualang.

Assistant to Production Planning Control Dept Head PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) Apriyanto menambahkan, di tengah penurunan ekspor otomotif sepanjang 2020, kegiatan ekspor mobil dan sepeda motor Suzuki tetap berjalan optimal. Tahun lalu Suzuki berhasil mengapalkan 45.188 mobil ke 51 negara tujuan di Asia, Amerika Latin, Timur Tengah, Oseania, dan Afrika.

Pencapaian ekspor kendaraan roda empat ini terdiri dari 37.400 unit completely builtup (CBU) dan 7.788 unit completely knock down (CKD). Kontribusi terbesar ekspor mobil didominasi oleh All New Ertiga sebesar 43,3 persen, diikuti XL7 sebesar 31 persen, dan New Carry 18,4 persen. Pencapaian ini membuat Suzuki menjadi merk dengan penurunan kinerja ekspor mobil paling minim di industri otomotif.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Kerja Sama dengan SRC

Jumat, 29 Maret 2024 | 14:49 WIB

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB
X