NEKAT berkendara dalam pengaruh minuman keras (miras), Wil (24) dan Ebt (24) yang menunggangi Yamaha MX King KT 6873 IZ mengalami kecelakaan. Musibah yang terjadi di Jalan Wahid Hasyim I, Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, dini hari (4/3), membuat Wil selaku pengendara tewas di tempat.
Wil sebelumnya menyambangi indekos Ebt di Jalan Merdeka I, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang. Mengajak pesta miras. "Dia (korban) datang ke indekos, ajak minum (miras)," ungkap Ebt.
Setelah menghabiskan, keduanya keluar indekos. Menuju kamar asrama Wil di Jalan Wahid Hasyim II, Kelurahan Sempaja Barat, Kecamatan Samarinda Utara.
Ketika berada di Jalan Wahid Hasyim I, motor yang dikemudikan Wil oleng ke kanan, dan menghantam median. Kedua pemuda itu terpental. Nahas bagi pemuda tersebut, dia terlempar ke tiang besi reklame. Kepalanya menghantam tiang besi reklame hingga mengalami luka serius, dan menyebabkan pemuda asal Nunukan, Kaltara, itu tewas di lokasi kejadian.
"Sehabis minum dia mengajak saya ke asramanya. Sudah dikasih tahu, kalau lagi mabuk nanti masalah, tapi dia tetap bawa (motor)," ungkapnya.
Setengah jam berselang, relawan dan kepolisian tiba di lokasi. "Kami sudah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengambil keterangan dua saksi, satu merupakan rekan korban (Ebt) satu sisanya warga sekitar," tutur Kanit Laka Satlantas Polresta Samarinda Ipda Henny Merdikawati.
Dari hasil penyelidikan, disimpulkan jika korban meninggal disebabkan out of control alias kecelakaan tunggal.
"Korban dalam keadaan mabuk saat berkendara. Barang bukti berupa motor juga sudah diamankan. Saat ini menunggu keluarga korban terkait asuransi kecelakaan," pungkasnya. (*/dad/dra/k8)