Banyak Anggota DPRD Kutai Barat Tak Hadir Rapat, Ketua DPRD Bilang, Fungsi BK Tak Berjalan

- Jumat, 5 Maret 2021 | 09:49 WIB
WAWANCARA: Ketua DPRD Kubar Ridwai saat diwawancari awak Kaltim Post di ruang kerjanya, Rabu (3/3).
WAWANCARA: Ketua DPRD Kubar Ridwai saat diwawancari awak Kaltim Post di ruang kerjanya, Rabu (3/3).

SENDAWAR - Kinerja DPRD Kutai Barat (Kubar) terasa menurun drastis belakangan ini. Sementara fungsi Badan Kehormatan (BK) dewan yang sejatinya menegakkan disiplin para wakil rakyat, juga tidak berjalan dengan semestinya. Keadaan ini diakui Ketua DPRD Kubar Ridwai.

Kurangnya semangat kerja anggota dewan di DPRD Kubar akan menjadi perhatian serius Ketua DPRD Kubar Ridwai. Menurut dia, hal itu akan menjadi salah satu penilaian masyarakat terhadap kinerja parlemen.

“Banyak (anggota dewan) yang tak hadir dalam rapat. Bisa dihitung pakai jari saja yang hadir,” kata Ketua DPRD Ridwai kepada media ini di ruang kerjanya.

Dia mengimbau seluruh anggota dewan selalu hadir dalam setiap agenda rapat paripurna. Ini memengaruhi kinerja parlemen di Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Belum lagi fungsi BK di tubuh parlemen ini tidak berjalan sebagaimana mestinya.

“Kita punya BK tapi tidak berjalan. Bagaimana anggota bisa takut, kalau BK sendiri seperti berjalan di tempat,” cetus politikus partai berlambang banteng moncong putih itu.

Dibeberkannya, tugas BK untuk menunjang peningkatan kinerja anggota dewan. BK dalam melaksanakan tugasnya akan terus mengupayakan agar semua anggota dewan mengembangkan tata beracara. Juga taat aturan sebagai pedoman dalam berperilaku, agar memberikan hasil terbaik dalam menjalankan amanah masyarakat dan daerah.

“Saya harap ke depan fungsional BK secara kolektif kolegial dan menggerakkannya bersama-sama anggota BK lainnya,” ujar Ridwai.

Dia menegaskan, BK bakal meluruskan pemahaman/anggapan masyarakat tentang fungsi dan peran BK. Saat ini ada isu yang berkembang menganggap bahwa BK itu ibarat inspektorat di pemerintahan.

Selain itu, dia mengemukakan peranan media sangat penting di tengah pandemi Covid-19. Khususnya terhadap kinerja anggotanya selama ini. “Media arus utama dapat menjadi pelindung masyarakat dari informasi hoaks yang bertebaran di media sosial. Juga membantu menyuarakan hak rakyat sebagai penyambung lidah kepada kami,” tutupnya. (rud/kri/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X