Pemkot Samarinda menggelar rapat koordinasi internal Satgas Covid-19 bersama seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dalam rangka 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota Samarinda untuk program penanganan Covid-19 Rabu (3/3/2021).
Pemkot Samarinda menggelar rapat koordinasi internal Satgas Covid-19 bersama seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dalam rangka 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota Samarinda untuk program penanganan Covid-19 Rabu (3/3/2021).
Berdasarkan hasil rapat disampaikan Walikota Samarinda, Andi Harun bahwa Pemkot Samarinda akan mengalokasikan anggaran pemanggulan Covid-19 sebesar Rp 31,4 miliar yang terdiri dari aspek utama adalah pencegahan dan pengobatan.
"Kita mengalokasikan anggaran sekitar Rp 31,4 miliar yang terdiri dari aspek utama pencegahan, pengobatan dan lain-lain," ungkap Andi Harun saat diwawancara awak media, Rabu (3/3/2021). Anggaran tersebut akan didistribusikan kepada beberapa OPD di lingkungan Pemkot Samarinda.
Gelontoran dana penanggulangan Covid-19 ini sebut Walikota adalah bentuk keseriusan Pemkot Samarinda dalam menekan laju penyebaran virus. "Terutama dalam rangka menunjukkan keseriusan Pemkot Samarinda dalam melakukan penanggulangan Covid-19 dalam aspek pengetatan penggunaan protokol kesehatan diantaranya 3 M yang secara nasional mendapat arahan langsung dari presiden," jelasnya.
AH sapaan karib Walikota Samarinda itu juga menegaskan kesiapan seluruh perangkat jajaran Pemkot Samarinda mulai dari Kepala OPD telah berkolaborasi dan bersinergi untuk melaksanakan program penanganan Covid-19 serta pelaksanaan kepatuhan 3M hingga ke tingkat Lurah.
"Selebihnya saya sampaikan bahwa para pimpinan OPD dan seluruh jajaran pemerintah Kota Samarinda sangat bersemangat, serius dan secara tim berkolaborasi dan bersinergi untuk melaksanakan program penanganan Covid-19 serta pelaksanaan kepatuhan 3M," tandasnya. (pro)