MANCHESTER – Tactician Manchester City Pep Guardiola tak pernah sewot ketika pemain nomor sembilannya buntu atau absen. Baik Sergio Aguero maupun Gabriel Jesus. Sebab, Pep memiliki banyak pemain nomor ”sembilan” alias pemain bukan striker yang bisa diandalkan untuk mencetak gol.
Ketika City mengalahkan West Ham United akhir pekan lalu (27/2), bek tengah Ruben Dias muncul sebagai pemain ke-15 yang menyumbangkan gol untuk The Citizens di Premier League musim ini. City pun menyamai Chelsea sebagai klub dengan jumlah goal scorer terbanyak hingga matchweek ke-26.
Patut ditunggu, saat City melawan Wolverhampton Wanderers di Etihad Stadium dini hari nanti (siaran langsung Mola TV pukul 03.00 WIB), siapa pemain ke-16 The Citizens yang akan pecah telur? Ada gelandang bertahan Fernandinho, bek kiri Oleksander Zinchenko, bek tengah Aymeric Laporte, bahkan Aguero yang belum masuk scoresheet City.
Seperti ucapan Ruben setelah membobol gawang West Ham, menciptakan gol di City tak ubahnya nomor lotre. Siapa saja bisa mendapat giliran. ”Sekali waktu striker yang melakukannya, kemudian winger, lalu gelandang, dan terkadang kalau perlu para bek (yang mencetak gol, Red),” tutur rekrutan termahal City musim ini dengan nilai transfer EUR 68 juta (Rp 1,16 triliun) tersebut di laman resmi klub.
Ketimbang Chelsea yang pencetak gol terbanyaknya tetap striker alias Tammy Abraham, predikat itu di City menjadi milik gelandang Ilkay Guendogan. Fakta lainnya, tujuh di antara 13 gol terakhir City di Premier League dihasilkan pemain bukan dari lini depan. Termasuk Ruben dan tandemnya, John Stones, yang menjadi pembobol gawang The Hammers, sebutan West Ham.
”Itu menandakan betapa besarnya ambisi menang kami. Semua pemain berlomba-lomba ingin terlibat di dalamnya,” ucap Ruben yang diklaim sebagai bek tengah terbaik di Portugal saat ini.
Ketika Ruben sudah mencetak gol di Premier League dalam musim pertamanya, Zinchenko yang menjalani debut di Premier League pada 13 Desember 2017 belum bisa melakukannya. Itulah yang memotivasi Zinchenko dalam laga dini hari nanti. Bek yang disapa Oleksy tersebut memang sudah menorehkan dua gol untuk City, tetapi di Piala FA dan Piala Liga.
”Gaya bermain kami yang membangun serangan dari belakang tentu mendukung pemain berposisi bek sekalipun untuk tiba-tiba berada di depan gawang dan berkesempatan mencetak gol,” beber Zinchenko yang berposisi asli gelandang serang kepada Manchester Evening News.
Kemampuan mencetak gol semua pemain outfield City itulah yang membuat tactician Wolves Nuno Espirito Santo cemburu. Sebab, Wolves tidak mampu melakukannya setelah bomber Raul Jimenez menjalani operasi retak tulang tengkorak seusai laga melawan Arsenal pada 30 November tahun lalu.
Tanpa Jimenez, pencetak gol terbanyak Wolves di liga menjadi milik winger 20 tahun Pedro Neto dan gelandang bertahan Ruben Neves dengan masing-masing lima gol. Striker Brasil Willian Jose yang diboyong dari Real Sociedad pada bursa transfer Januari pun masih nirgol dalam tujuh pertandingan.
”Tidak mudah bagi tim dengan kedalaman skuad seperti tim kami bisa menemukan pencetak gol yang mendekati kemampuan Raul (Jimenez, Red) saat musim berjalan,” kata Nuno dalam pre-match press conference tadi malam kepada Sky Sports. (ren/c19/dns)
