Vaksinasi Tahap Pertama buat Atlet, Pelatih, dan Ofisial, Bisa Bertanding dengan Tenang

- Sabtu, 27 Februari 2021 | 10:59 WIB
Vaksinasi atlet
Vaksinasi atlet

JAKARTA– Vaksinasi Covid-19 tahap pertama sudah dilakukan kepada 820 atlet, pelatih, dan tenaga pendukung. Kegiatan itu dilaksanakan di Istora Senayan, Jakarta, kemarin. Vaksinasi tahap pertama tersebut diikuti mereka yang dalam waktu dekat mengikuti kejuaraan dan menjalani kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyatakan, vaksinasi diberikan untuk memberikan perlindungan secara fisik kepada atlet. ”Membuat mereka secara psikologis tidak memiliki rasa takut dan ragu saat bertanding. Meski begitu, tetap harus menjaga protokol kesehatan yang ketat,” tuturnya saat ditemui seusai acara.

Zainudin menambahkan, pada tahap kedua vaksinasi akan dilakukan lebih meluas. Dalam tahap pertama ini memang hanya atlet-atlet yang tergabung dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) yang divaksin. Nanti juga ada tambahan kuota dan sesuai dengan skala prioritas.

”Tahap kedua akan kami komunikasikan dengan Kemenkes. Bisa jadi mereka (atlet) yang di daerah bisa divaksin dulu. Sesuai ketersediaan. Akan diperluas ke 34 provinsi dan kontingen yang bersiap untuk SEA Games 2021 dan PON XX. Datanya sudah ada. Tinggal nanti mekanismenya disesuaikan di daerah masing-masing,” imbuh Zainudin.

Para atlet merasakan pengalaman berbeda ketika pertama divaksin. Rata-rata tidak ada keluhan setelah penyuntikan. Rencananya, penyuntikan dosis kedua dilakukan pada 12 Maret mendatang di RSON Cibubur, Jakarta Timur.

Perenang I Gede Siman Sudartawa mengaku tidak khawatir sama sekali. Setelah penyuntikan, dia juga tidak menunjukkan keluhan. Untuk itu, pada sore harinya, Siman berencana melanjutkan latihan.

”Sudah konsultasi di dalam. Kalau setelah vaksin tidak ada gejala, pusing atau semacamnya, kegiatan bisa dilanjutkan. Kalau ada, disuruh istirahat dulu,” jelasnya.

Sementara itu, pebulu tangkis Melati Daeva Oktavianti berharap setelah proses vaksinasi dilakukan, keadaan bisa lebih baik. ”Setelah divaksin, kita merasa lebih tenang. Tetapi tetap harus menjaga protokol kesehatan,” tutur Meli, sapaan akrabnya. (gil/c9/bas)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X