TENGGARONG–Berbagai persiapan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih dalam Pilkada Kukar 2020, Edi Damansyah dan Rendi Solihin, mulai terlihat. Agenda tersebut bakal berlangsung di gedung serbaguna Kantor Bupati Kukar, Jumat (26/2) mendatang.
Puluhan kursi tersusun dengan jarak masing-masing sekitar 1 meter. Lokasinya membentuk segi empat menghadap sebuah layar berukuran raksasa. Sejumlah pejabat dari Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokom) tampak sibuk saling berkoordinasi.
Plh Bupati Kukar Sunggono memastikan sejumlah kelengkapan administrasi untuk pelantikan bupati dan wabup Kukar terpilih sudah diproses. Termasuk surat Gubernur Kaltim Isran Noor yang sudah disampaikan kepada Kemendagri.
Sinyal akan dilangsungkannya pelantikan Edi-Rendi pada 26 Februari berdasarkan arahan dari Pemprov Kaltim. Untuk memastikan proses telah berjalan di tingkat pusat, Sunggono juga dijadwalkan berangkat ke Jakarta untuk berkoordinasi dengan pihak Kemendagri.
“Insyaallah kami sudah siap jika pelantikan nanti diselenggarakan pada 26 Februari. Pak Gubernur juga telah memproses suratnya setelah paripurna di DPRD Kukar kemarin,” kata Sunggono.
Sementara itu, Kabag Prokom Pemkab Kukar Ismed menyatakan, pihaknya berpedoman dengan hasil koordinasi dengan Pemprov Kaltim. Namun, untuk kepastiannya tetap menunggu informasi dari Kemendagri. “Tapi yang jelas kita telah menyiapkan segala persiapan teknisnya,” terang Ismed.
Terkait kesiapan pelantikan secara virtual, menurut dia, hal itu juga telah dilakukan secara matang. Undangan hanya 25 orang. Di antaranya, pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) serta keluarga inti yang dilantik. Seperti istri, anak, hingga orangtua kepala dan wakil kepada daerah.
“Untuk menyesuaikan protokol kesehatan Covid-19, maka ada pembatasan tamu dan undangan yang hadir,” lanjutnya.
Persiapan pelantikan sebelumnya juga tergambar dalam paparan yang disampaikan Kabag Protokol Pemprov Kaltim Syarifah Alawiyah tentang susunan acara, tahapan, serta teknis prosesi pelantikan bupati/wali kota dan wakil bupati/wakil wali kota terpilih terhadap tujuh kabupaten/kota se-Kaltim.
Nantinya, pelantikan dilakukan secara virtual oleh Gubernur Kaltim Isran Noor. Untuk pelantikan, semua kepala daerah yang dilantik berada di daerah masing-masing. Terkecuali Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) yang digelar langsung di Kantor Gubernur Kaltim.
Usai pelantikan, Pemkab Kukar juga menggelar acara silaturahmi dengan sejumlah elemen masyarakat secara virtual. Momen tersebut akan digunakan bupati dan wabup terpilih untuk menyapa warganya secara virtual. (qi/kri/k8)