Sisipkan Unsur Komedi untuk Konten Edukasi

- Senin, 22 Februari 2021 | 14:09 WIB
Singerik
Singerik

SOSOK influencer atau selebgram cenderung dituntut terus kreatif. Menghasilkan konten-konten yang menghibur, tapi sarat nilai edukasi.

Para pegiat dunia itu kerap menjamur, tak terkecuali di Balikpapan. Imbasnya, ide-ide yang tercetus juga kian beragam. Hal itu turut dirasakan oleh salah satu influencer Balikpapan yang akrab dengan julukan Singerik.

Sedikit berbagi pengalaman, bertambahnya pelaku konten kreator tak menampik timbulnya persaingan ketat. Karena itu, untuk mempertahankan eksistensi, diperlukan konsistensi dalam berkarya.

Tentu saja hal tersebut dibarengi dengan tantangan. Khususnya dari ide. Diungkapkan Singerik, seorang konten kreator mengemban tugas untuk terus menghasilkan karya dengan warna baru. Yang menjadi sulit apabila karya yang dihasilkan tidak mempunyai nilai. Namun, munculnya para influencer muda juga memberi dampak positif. Ialah memberi inspirasi untuk dirinya.

“Kalau aku pribadi konten kreator lebih membantu. Jadi, karya yang dihasilkan tidak monoton. Dari mereka itu kita ambil sedikit, misalnya teknik pengambilan gambar,” tutur pria yang identik dengan rambut pirangnya.

Hal lain, banyaknya jumlah konten kreator atau influencer juga memberi kelonggaran. Sebab, para pengguna jasa dapat memilih dari sekian jumlah tersebut. Membuat, influencer lama sepertinya bisa sedikit bernapas, dan tidak dikejar deadline.

Sementara itu, di tengah masa pandemi seperti sekarang, influencer kerap menjadi sarana edukasi. Tak terkecuali pria 36 tahun itu. Yang kerap diberi tugas dari Pemkot Balikpapan dalam menyosialisasikan protokol kesehatan.

Untuk konten edukatif perihal prokes, Singerik acap menyisipkan humor di dalamnya. Yang memang menjadi ciri khas dari karya-karyanya. Bagi dia, komedi menjadi hal yang penting di masa ini. Pasalnya, di tengah situasi berat seperti sekarang, masyarakat harus disuguhi konten yang lebih ringan dan menghibur.

Namun, ada saja kritikan yang diterima dari pengikut di Instagram miliknya. Walau lebih banyak yang respons positif yang diterima. Dia memaklumi hal tersebut. Menanggapinya dengan jawaban santai khas gayanya.

Walau begitu, ia beranggapan bahwa kesadaran diri sendiri menjadi poin utama. Sementara influencer menjadi sosok yang hanya mengingatkan. Karena baginya, ia terkadang khilaf dan lalai soal protokol kesehatan.

“Tapi pesannya kalau mau corona ini cepat hilang ya tingkatkan kesadaran diri. Ibaratnya pas kamu mau tidur, kalau tahan gatal-gatal, enggak usah mandi. Tapi kalau mau aman dan tidur nyenyak, ya mandi,” tutupnya. (*/okt/dra/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Puasa Pertama Tanpa Virgion

Minggu, 17 Maret 2024 | 20:29 WIB

Badarawuhi Bakal Melanglang Buana ke Amerika

Sabtu, 16 Maret 2024 | 12:02 WIB
X