PROKAL.CO,
Kebijakan Kaltim Steril memang masih diberlakukan. Namun, mal dan pasar di Balikpapan sudah kembali operasional. Berbeda dengan Sabtu-Minggu lalu yang tutup.
AKHIR pekan, tidak lagi ditunggu-tunggu oleh Anisah (38). Biasanya dagangannya selalu lebih ramai. Namun, kali ini tidak. Bahkan pekan lalu, dirinya memilih tak berjualan. “Hari ini sepi. Kalau minggu lalu, Jumat ramai. Tapi, kami enggak stok barang banyak. Jadi, banyak pelanggan yang enggak kebagian barang. Besoknya saya enggak buka. Eh sekalinya masih banyak juga yang jualan. Ya saya sekarang jualan saja,” terangnya (13/2).
Perempuan yang sehari-hari berjualan sayur di Pasar Palaran, Samarinda, itu mengungkapkan, biasanya tiap akhir pekan, omzet bisa meningkat hampir dua kali lipat dibanding hari biasa.
Tetapi, pekan ini justru berbeda jauh. Pendapatannya tak sebanyak hari biasa. Dia mengaku sudah berusaha menerapkan protokol kesehatan. Dia sudah bermasker dan kerap menyemprotkan disinfektan ke uang yang dia terima. “Kami ya takut corona. Tapi ya hidup kan juga harus perlu makan. Anak sekolah juga, masih ada yang dibayar,” imbuhnya.
Meski sepi, perempuan berjilbab itu mengaku tetap berjualan. Sebab, ada stok sayur yang harus segera dia habiskan. Jika tidak, sayurnya bisa membusuk. “Sayur kan enggak bisa tahan lama kayak bawang atau jahe-jahean,” ungkap dia.