SAMARINDA–Kemacetan atau penumpukan kendaraan di beberapa persimpangan jalan bakal diminimalisasi dengan mengaktifkan kembali sistem area traffic control system (ATCS). Tahun ini Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda mengalokasikan Rp 3 miliar untuk pengadaan perangkat ATCS dengan target pemasangan di delapan titik persimpangan.
Kabid Prasarana Dishub Samarinda Romiamsyah menuturkan, pihaknya menganggarkan sekitar Rp 3 miliar untuk perangkat ATCS. Di antaranya, pengadaan perangkat di ruang kontrol utama kantor Dishub, pemasangan viber optik, hingga perangkat kontrol dan CCTV di simpang yang menjadi target seperti simpang Muara (Jalan Antasari-RE Martadinata), simpang Air Putih (Jalan Ir H Juanda-P Suryanata-MT Haryono), simpang Air Hitam (Jalan Kadrie Oening-AW Sjahranie-Letjen Suprapto), simpang Sempaja (Jalan Wahid Hasyim-PM Noor) dan simpang Mal Lembuswana. "Saat ini tim kami masih melakukan kajian sambil menunggu proses lelang," singkatnya, beberapa waktu lalu.
Diungkapkannya, sistem ATCS bukan hal baru. Sebelumnya pernah aktif pada 2008–2013. Namun, akibat perangkat yang banyak dicuri dan tidak ada pengadaan baru, sistem tersebut mati suri dan rencana akan diaktifkan tahun ini.
Pada dasarnya, sistem itu untuk mengatur beban pada salah satu kaki simpang. Pada kaki simpang yang terdapat penumpukan akan diperpanjang warna hijau, selanjutnya lama waktu pada persimpangan lain akan menyesuaikan mengikuti sistem, dan tentunya dikontrol dari ruangan khusus di gedung Dishub Samarinda. "Sistem itu bisa juga untuk mendukung beberapa kegiatan. Misalnya, memperlancar lalu lintas mobil pengantar jenazah Covid-19. Agar saat melintas lampu lalu lintas, kendaraan tidak terhambat," jelasnya.
Dia berharap, diaktifkannya sistem tersebut, dapat mengurangi penumpukan kendaraan atau potensi kemacetan di persimpangan jalan. Nantinya petugas melakukan kontrol dibantu perangkat CCTV untuk melihat kondisi di lapangan.
"Sistem itu akan mandiri dikelola Dishub, sedangkan dari instansi lain memang sudah banyak yang memasang CCTV. Jangan heran kalau nanti banyak perangkat CCTV di beberapa lampu merah," kuncinya. (dns/dra/k16)