12.200 Dosis Vaksin Tiba di Instalasi Farmasi Kota Balikpapan, Suntikan Pertama Tiga Hari Lagi

- Selasa, 26 Januari 2021 | 12:39 WIB
Balikpapan sudah menerima 12.200 dosis vaksin virus corona. Pemkot pun sudah menjadwalkan penyuntikan tahap pertama dimulai pada Jumat (29/1).
Balikpapan sudah menerima 12.200 dosis vaksin virus corona. Pemkot pun sudah menjadwalkan penyuntikan tahap pertama dimulai pada Jumat (29/1).

Balikpapan sudah menerima 12.200 dosis vaksin virus corona. Pemkot pun sudah menjadwalkan penyuntikan tahap pertama dimulai pada Jumat (29/1).

----

BALIKPAPAN – Sebanyak 12.200 dosis vaksin virus corona produk Sinovac Biotech tiba di Kota Minyak, Senin (25/1). Vaksin yang dikirim dari Dinas Kesehatan Kaltim ini langsung disimpan di Instalasi Farmasi Kota (IFK) Balikpapan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty menuturkan, jumlah 12.200 dosis vaksin akan diberikan kepada 6.100 tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga penunjang kesehatan di Balikpapan. Mereka mendapat penyuntikan selama dua kali dengan jeda waktu 14 hari. Artinya setiap orang mendapat dua dosis.

Ada pun distribusi vaksin berlangsung selama dua hari, terhitung 26-27 Januari. Pihaknya akan mengirim vaksin ke 47 lokasi fasilitas kesehatan. Terdiri dari 27 puskesmas, rumah sakit, dan klinik lainnya.

Dio menjelaskan, berdasarkan surat bukti barang keluar dari Dinas Kesehatan Kaltim, Balikpapan memperoleh vaksin Covid-19 kemasan vial per dosis, expired date September 2023. Jumlah barang 5.520 dosis. Total nilai Rp 1,28 miliar yang sumber dana APBD.

Lalu, vaksin Covid-19 kemasan vial per dosis, expired date November 2023. Jumlah barang 6.680 dosis. Total nilai Rp 1,55 miliar sumber dana APBN. Kemudian terdapat alcohol swab per box isi 200, expired date 14 Mei 2025. Ada pula alcohol swab per box isi 100, expired date September 2023. Selanjutnya jarum suntik sebanyak 7 ribu untuk penyuntikan pertama.

“Masih kekurangan untuk penyuntikan kedua nanti dikirim kemudian,” tuturnya. Serta dikirim safety box 5 liter dan vaksin hepatitis B yang ikut dikirim bersamaan.

Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, rencananya proses vaksinasi kali pertama dilakukan pada Jumat (29/1) pukul 08.00 Wita.

Berlokasi di Kantor Wali Kota Balikpapan, vaksinasi diberikan kepada 10 tokoh masyarakat sebagai penerima vaksin pertama.

Rizal menuturkan, setelah vaksinasi untuk tokoh masyarakat baru berlanjut vaksinasi untuk nakes. Selain tokoh masyarakat, rencananya juga akan dilakukan vaksinasi kepada Wakapolda Kaltim dan kepala BPN Kaltim. Pihaknya akan berkoordinasi lagi untuk memastikan siapa saja yang menjadi penerima vaksin pertama. (gel/rdh/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X