JAYAPURA–Striker Marinus Wanewar memberikan sinyal akan angkat kaki dari skuat Persipura Jayapura pada musim ini. Pasalnya, kontrak pemain berjuluk Si Anak Baik itu dikabarkan tak diperpanjang oleh manajemen Persipura yang saat ini dilanda krisis finansial.
Pemain 23 tahun itu kini dikabarkan sedang membangun komunikasi dengan sang agen yang berada di Malaysia. Apakah pemain kelahiran Kabupaten Sarmi, Papua, itu akan berlabuh ke klub negeri jiran?
"Persipura yang sudah tidak perpanjang, jadi ya mau bagaimana lagi, dan saya lagi kontak dengan agen di Malaysia," ungkap Marinus Wanewar kepada Cenderawasih Pos (Jawa Pos Group) saat dihubungi via telepon selulernya, Minggu (24/1).
Namun, stiker berpostur 181 sentimeter ini mengaku masih menunggu kabar baik dari manajemen Persipura, dan berharap tim kebanggaan masyarakat Papua itu mendapatkan suntikan dana dari sponsorship.
Apalagi Marinus juga masih fokus dalam tahap pemulihan, pasca-cedera panjang yang nyaris merenggut kariernya. "Ada (tawaran) dari Malaysia, tapi kondisi sekarang masih pemulihan, jadi belum bisa. Dari Malaysia mereka mau tunggu sampai saya habis pemulihan," ujar mantan bomber Timnas U-23 itu.
Bila Marinus benar-benar akan angkat kaki, tentu akan sangat disayangkan. Sebab, top skor Piala AFF U-22 2019 itu digadang-gadang akan menjadi striker masa depan Persipura. Bahkan sang kapten Boaz Solossa mengakui Marinus sosok target man yang ideal.
Di sisi lain, manajemen Persipura sampai saat ini masih menghentikan seluruh aktivitas klub. Ini merupakan dampak dari sisa kontrak sponsorship dari PT Bank Papua senilai Rp 5 miliar yang belum dibayarkan.
Manajemen Persipura akhirnya memilih menghentikan seluruh aktivitas klub. Termasuk memberikan lampu hijau kepada para pemain yang kontraknya telah habis untuk mencari klub baru.
Kondisi ini juga tidak terlepas dari kompetisi Liga 1 2020 yang resmi dibatalkan PSSI. Sementara itu, nasib Liga 1 2021 juga tak kunjung menemui titik terang. Harapan Persipura musim ini satu-satunya bisa berlaga pada AFC Cup 2021.
Manajemen Persipura beberapa hari lalu juga telah mengajukan proposal kontrak baru kepada PT Freeport Indonesia. Freeport diharapkan dapat mendampingi pasukan Mutiara Hitam pada pentas sepak bola Asia kasta kedua itu. (eri/nat/jpg/ndy/k8)