Jika Sudah Tak Mampu, RS Tipe D Alternatif Terakhir

- Senin, 25 Januari 2021 | 10:50 WIB
RS Taman Sehat
RS Taman Sehat

BONTANG – Penyebaran virus corona menjadi perhatian Pemkot Bontang sehubungan penanganan pandemi ini. Kondisinya mengkhawatirkan. Sebab, sejumlah fasilitas kesehatan kini sudah melebihi kapasitas. Jubir Tim Gugus Tugas Adi Permana mengatakan ada alternatif terakhir jika lima rumah sakit tidak mampu lagi menangani lonjakan pasien. Berupa penempatan RS Tipe D sebagai tempat perawatan pasien OTG dan gejala ringan.

“Jika sudah full dan tidak bisa lagi, alternatifnya yakni membuka RS Taman Sehat (Tipe D) yang berlokasi di eks Kantor Dinas Kesehatan (Diskes),” kata Adi.

Saat ini, penyiapan sarana sudah terplot di APBD 2021. Namun, jika situasinya mendesak maka penyediaan bisa dilakukan berbentuk peminjaman. Sehubungan dengan tempat tidur dapat memakai sarana yang dimiliki Kodim 0908/BTG.

“Ini bangunan baru. Belum difungsikan sehingga butuh persiapan,” ucapnya.

Sehubungan dengan sumber daya manusia, ini masih menjadi kendala. Sebab jika proses rekrutmen tenaga kesehatan membutuhkan waktu. Solusi lain yakni bangunan ini dijadikan RS Satelit RSUD Taman Husada. Sehingga SDM dapat diambil dari faskes pelat merah tersebut.

“Kalau berdiri sendiri tidak ada cantolannya. Ini bisa jadi rumah sakit satelit,” tutur dia.

Kini, seluruh rumah sakit telah menangani pasien Covid-19. Seperti anjuran dalam surat edaran Kementerian Kesehatan bagi zona Kaltim bisa membuka 20-30 persen dari total tempat tidur. Namun, angka itu bukan menjadi sebuah kewajiban. Pasalnya, bergantung kembali terhadap kemampuan SDM dan sarana rumah sakit.

“Tidak bisa diplot semua harus 20 persen. Karena kalau fokus untuk pasien Covid sementara pasien non-Covid juga membutuhkan pelayanan,” ujarnya.

Pemkot juga berencana untuk menambah ruang ICU. Namun, dijelaskan butuh waktu yang sedikit lama. Mengingat harus menyiapkan alat kesehatan penunjang. Sebenarnya, pemerintah pusat juga telah mengeluarkan relaksasi terkait SDM. Bentuknya bagi relawan kesehatan yang belum mengantongi surat tanda registrasi (STR) nakes bisa langsung ikut terjun membantu penanganan pandemi ini. (*/ak/rdh/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X