Pedangdut Dewi Perssik belum lama ini berkonsultasi dengan dokter untuk melakukan donor plasma. Hal ini dilakukan guna membantu orang-orang yang tengah berjuang melawan Covid-19 yang bersarang di tubuh mereka.
JAKARTA - Tingkat kesembuhan pasien covid dengan donor plasma kabarnya sangat tinggi. Bisa mencapai 100 persen untuk orang tanpa gejala dan gejala sedang. Sementara, pasien dengan gejala berat tingkat kesembuhannya bisa mencapai 85 persen.
“Donor plasma harus ke PMI kan. Kebetulan aku datang ke Gloskin sama dr Nanang untuk dilihat apakah bagus nggak antibodi. Sedangkan alat antibodi yang ada di Indonesia masih jarang banget,” kata Dewi Perssik saat ditemui di bilangan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (22/1).
Perempuan yang akrab disapa Depe mau menjadi pendonor plasma karena kasihan melihat orang yang kritis. Belum lama ini Dewi Perssik dikabari ada orang yang butuh donor plasma. “Yang kritis kemarin kebetulan minta yang B+, punyaku B, tapi PMI siap menerima,” tuturnya.
Setelah dicek dokter, hasilnya masih bagus. Dewi Perssik juga belum pernah hamil dan melahirkan. “Dicek dulu apakah sudah pernah melahirkan apa belum. Karena kalau sudah pernah melahirkan, kurang bagus. Aku kan belum pernah melahirkan dan belum pernah hamil, jadi bagus,” tuturnya.
Dewi Perssik mengatakan, selesai tahap pengecekan, tahapan berikutnya ia diminta untuk menunggu jadwal pengambilan plasma. Depe mengaku siap datang apabila sudah dipanggil untuk menjadi pendonor. “Tunggu kabar dari dokternya dulu. Nanti kalau sudah ada panggilan, aku kasih tahu kalian biar ke sana bareng-bareng,” tuturnya.
Dewi Perssik mengaku tidak ada kekhawatiran sedikit pun akan menjadi pendonor plasma. Dia yakin selama proses pengecekannya baik, hal itu tidak akan memengaruhi kondisi kesehatannya.
“Khawatir sih nggak ya karena ini kebaikan. Aku yakin Tuhan Maha Tahu, intinya aku mau membantu orang karena ketika aku sakit banyak yang bantu. Jadi, ketika sekarang aku sehat, nggak ada salahnya aku bantu mereka,” kata Dewi Perssik. (JPC/ind/k16)
