SEVILLE– Lionel Messi dianggap sudah frustrasi bersama FC Barcelona. Klaim itu muncul setelah kegagalan Messi membawa Barca memenangi final Supercopa de Espana melawan Athletic Bilbao (18/1). Bahkan, striker 33 tahun itu menerima kartu merah pertamanya selama membela Barca.
Messi diusir wasit Jesus Gil Manzano di akhir babak tambahan waktu dalam laga yang dimenangi ATH dengan skor 3-2 tersebut. Itu terjadi setelah La Pulga tertangkap kamera memukul kepala bagian belakang striker ATH Asier Villalibre.
’’Tanda-tanda Messi butuh atmosfer (klub yang) baru,’’ tulis Diario AS. Hal itu langsung ditangkap oleh Paris Saint-Germain (PSG).
Dalam wawancara dengan France Football kemarin, Direktur Olahraga PSG Leonardo Araujo menyatakan bahwa klubnya telah menjadikan Messi sebagai target nomor satu pada musim panas tahun ini. ”Pemain seperti Messi selalu ada dalam daftar kami,” kata Leonardo.
Canal Plus France menambahkan, Messi merupakan pemain teratas yang diinginkan oleh entraineur baru PSG Mauricio Pochettino. Seiring sama-sama Argentina, koneksi keduanya diyakini bisa terjalin apik. Bahkan, Poche juga menginginkan striker Argentina milik Manchester City, Sergio Aguero.
Demi Messi dan Aguero, Poche diklaim siap kehilangan Kylian Mbappe yang sangat diinginkan oleh pelatih Real Madrid Zinedine Zidane. Harga jual Mbappe memang bisa menyeimbangkan neraca keuangan PSG seandainya mendatangkan Messi dan Aguero. (ren/c6/dns)