PROKAL.CO,
SAMARINDA – Ribuan vaksin sudah datang ke Samarinda dan Kukar. Pada tahap pertama ini diperkirakan ada ribuan orang yang akan mendapatkan vaksin di Kaltim. Hal ini menjadi kabar baik karena vaksin bisa menjadi syarat bepergian. Tak perlu surat swab antigen, PCR, atau rapid test lagi. Meski begitu, vaksinasi diberikan sesuai kategori prioritas.
Dalam empat tahap vaksin, di meja terakhir yaitu di meja 4, penerima vaksin akan mendapatkan kartu atau surat vaksin. Sebagai tanda orang tersebut sudah diberi vaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Padillah Mante Runa mengatakan, keputusan apakah kartu atau surat vaksin bisa jadi syarat bepergian itu bergantung kebijakan pusat. "Kita pasti akan melaksanakannya," ucap dia.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Kerja Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (14/1) mengatakan warga yang hendak bepergian tidak perlu lagi melakukan test PCR atau rapid test antigen jika telah memiliki sertifikat telah divaksin Covid-19. "Sehingga kalau pesan tiket tidak perlu menunjukkan test PCR atau antigen," kata Budi.
Ditambahkannya, sertifikat itu nantinya bukan berbentuk fisik, melainkan digital. Sehingga, bisa lebih praktis. Budi pun berencana bekerja sama dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terkait hal ini.
Di Kaltim, sudah ada 25.520 vaksin yang datang, alias vaksin masuk tahap 1 termin 1, telah diterima. Dosis vaksin itu untuk dua kali penyuntikan. Dengan penentuan distribusi Samarinda mendapatkan vaksin 12.960 sedangkan Kukar 7.040 dosis.