PROKAL.CO,
TAHUN kedua ajang Putra-Putri Tari Indonesia 2020, Intan Rezky Putri berhasil mewakili Kaltim dan berlaga dengan perwakilan dari 34 provinsi lainnya. Remaja kelahiran Balikpapan, 19 April 1996 itu bahkan berhasil menyabet gelar juara.
Sejak awal mengetahui informasi tersebut, Intan mengaku sangat tertarik. Dia lekas mengikuti beberapa tahapan seleksi. Mulai seleksi berkas pendaftaran, wawancara, hingga unjuk bakat. Ia menampilkan Tari Harakat melalui video yang dikirim. Walau baru pertama baginya mengikuti ajang tersebut, Intan mampu melalui semua seleksi.
Ketika berhasil menjadi salah satu di antara 42 finalis yang terpilih, ia menyebut masih banyak tugas yang mesti diselesaikan. Di antaranya, menjawab rentetan pertanyaan yang dilontarkan para juri dan konten kreator secara online. Begitu pula dengan pembuatan video menari inspirasi.
Di ajang yang terselenggara sejak Maret dengan konsep virtual, perempuan 24 tahun itu mengupayakan segala kemampuannya. Hingga pada malam penghargaan, Jumat (18/12) lalu, dirinya berhasil dinobatkan sebagai Putri Tari Indonesia 2020.
Tidak disangka-sangka, Intan menyebut, para finalis yang bersaing di ajang itu memiliki bakat yang luar biasa. Pasalnya, para pesaingnya adalah alumnus sekolah-sekolah seni tari.
“Sedangkan untuk saya menari itu hobi. Bukan murid atau lulusan sekolah seni. Masuk ke sini saja rasanya sudah bersyukur banget,” ungkap peraih medali emas di beberapa ajang dance sport nasional dan internasional itu.