Seksi I Tol Balikpapan-Samarinda Batal Diresmikan Tahun Ini

- Senin, 28 Desember 2020 | 13:50 WIB
Pintu tol Balikpapan-Samarinda.
Pintu tol Balikpapan-Samarinda.

Selain kendala konstruksi di beberapa titik yang perlu penanganan ekstra akibat kontur tanah, persoalan lahan juga belum 100 persen klir. Pembangunan Seksi 1 dan Seksi 5 dikerjakan oleh pemerintah. Sementara tiga seksi yang lebih dulu rampung, dikerjakan investor.

 

BALIKPAPAN-Seksi 1 Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) batal diresmikan akhir tahun ini. Ruas tol sepanjang 22 kilometer yang menghubungkan Gerbang Tol Karang Joang di Km 13, Balikpapan Utara, dengan Gerbang Tol Samboja di Samboja, Kutai Kartanegara (Kukar), masih perlu pembenahan. Sehingga pengoperasiannya molor lagi hingga April 2021.

Sebelumnya, awal Desember lalu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merilis beberapa ruas tol yang beroperasi hingga akhir 2020. Khusus ruas tol di Kalimantan, Seksi 1 Tol Balsam diharapkan dapat terintegrasi dengan Seksi 2 (Samboja-Muara Jawa sepanjang 30,98 km), Seksi 3 (Muara Jawa-Palaran sepanjang 17,50 km), dan Seksi 4 (Palaran-Samarinda sepanjang 17,95 km) yang lebih dulu beroperasi pada 19 Desember 2019.

Panjang tiga ruas tol itu adalah 66 kilometer. Pembangunannya dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) selaku investor dan sudah beroperasi sejak Desember 2019 lalu. Saat Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit melaksanakan kunjungan lapangan ke Seksi 1 dan Seksi 5 awal November 2020, Seksi 1 juga ditargetkan rampung akhir 2020 ini. Target tersebut mengacu pada progres keseluruhan konstruksi Seksi 1 dan Seksi 5 Tol Balsam yang merupakan porsi pemerintah melalui Kementerian PUPR, sudah mencapai 99,85 persen.

Kepada Kaltim Post (27/12), Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim Junaidi menuturkan, banyak yang harus dibenahi di Seksi I Tol Balsam, sehingga target tuntas pada akhir 2020 urung terealisasi. “Baik persoalan lahan maupun persoalan beberapa titik konstruksi yang masih perlu perbaikan dan perkuatan untuk persiapan laik operasi,” katanya kemarin (27/12).

Junaidi pernah menyampaikan, Seksi I Tol Balsam menyisakan penyelesaian badan jalan yang perlu dilakukan penguatan pada bagian lereng. Dengan metode soldier pile atau dinding penahan tanah pada galian yang terdiri dari rangkaian (barisan bored pile). Dinding penahanan ini terbuat dari beton dan dicor di tempat. Hal itu berdampak pada penyelesaian ruas tol yang menghubungkan Balikpapan dengan Kukar ini. Pengerjaannya tidak bisa dilakukan dengan tergesa-gesa.

Mengingat penguatan konstruksi mempertimbangkan keselamatan pengendara menjadi perhatian utama.

Pun demikian dengan Seksi V yang menghubungkan Gerbang Tol Manggar di Balikpapan Timur, dengan Gerbang Tol Karang Joang di Balikpapan Utara. Ruas tol sepanjang 11,5 kilometer ini masih memerlukan penguatan dengan pengerjaan lapisan fondasi agregat. Menggunakan metode konstruksi rigid, untuk pengerasan permukaan jalan yang belum sempurna. Sebab, sebelumnya merupakan kawasan rawa.

Sehingga memerlukan penguatan lebih maksimal lagi. Akibatnya, sambung Junaidi, pengoperasian Seksi I dan Seksi V Tol Balsam kembali molor hingga tahun depan. “Jadi peresmiannya ditargetkan April 2021. Berbarengan, Seksi I dan Seksi V,” ujar mantan kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah XX Pontianak ini. Selain penyelesaian sisa proyek pada Seksi 1 dan 5, PT Jasamarga Balikpapan-Samarinda (JBS) selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk, juga tengah menyelesaikan pembangunan rest area dari arah Samarinda.

Selaku operator Tol Balsam, PT JBS berharap dibukanya Seksi 1 dan Seksi 5, sehingga tersambung dengan tiga ruas tol yang lebih dulu dimanfaatkan masyarakat, akan meningkatkan lalu lintas kendaraan yang melintas di Tol Balsam. Semula, target kendaraan per hari yang dipatok operator adalah 11.000-12.000. Angka tersebut sempat tercapai di awal Tol Balsam dibuka. Kemudian anjlok saat tarif diberlakukan hingga awal wabah Covid-19 sampai saat ini. (kip/riz2/k16)

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X