Peluang Menjanjikan dari Kerajinan

- Senin, 7 Desember 2020 | 11:19 WIB
PELUANG: Selama pandemi, Fitriyani melihat peluang pembuatan masker. Mempertahankan kualitas dan mengusung khas daerah, masker buatannya punya pasar tersendiri.
PELUANG: Selama pandemi, Fitriyani melihat peluang pembuatan masker. Mempertahankan kualitas dan mengusung khas daerah, masker buatannya punya pasar tersendiri.

MELANJUTKAN usaha orangtua sejak empat tahun silam, Fitriyani harus kreatif. Selain aktif mengikuti berbagai pelatihan inovasi terkait, dia berhasil memiliki beberapa reseller atau agen. Bahkan hingga Kalimantan Selatan.

“Selain rutin ke Balikpapan, dibawa ke Kebun Sayur, juga sekarang punya beberapa reseller. Prosesnya juga dari pembeli yang tertarik untuk usaha seperti ini,” ungkap perempuan yang karib disapa Fitri itu.

Bisnis suvenir atau kerajinan khas Samarinda diakui merupakan peluang menjanjikan. Selain kontribusi aktif melestarikan budaya daerah, juga menghasilkan pundi-pundi rupiah.

Pembelinya terhitung dari Aceh hingga Papua, ada pula negara tetangga, Malaysia. Kini Fitri sibuk dengan promosi media sosial. “Tapi tetap sampai sekarang pembeli untuk sarung samarinda itu yang paling banyak. Utamanya untuk oleh-oleh atau kenang-kenangan yang eksklusif begitu,” lanjut dia.

Sejauh ini, Fitri berusaha untuk memberi pelayanan terbaik kepada seluruh pembeli. Sebab, servis yang baik berimbas pada kelangsungan usaha. Sederhananya seperti memberi bonus saat pembelian. Dia juga berkomunikasi aktif dengan pembeli.

“Saya belajar autodidak semuanya. Dari yang masih dipegang mamak, sampai saya yang pegang saya belajar banyak. Aktif juga untuk ikut pelatihan untuk tingkatkan kemampuan saya di bidang bisnis,” ujarnya.

Ke depannya, tentu dia punya mimpi agar usahanya bisa terus hidup. Untuk sekarang, dia hanya ingin punya stok atau barang yang cukup. Sebab diakui terkadang sering kehabisan stok. “Jadinya misal reseller itu kehabisan, saya juga di sini stok kosong. Jadi penginnya supaya bisa menambah stok,” sebutnya.

Sehingga menjalin kerja sama seperti sistem bagi hasil dari penenun dia terapkan. “Tentunya juga pengin lebih banyak agen atau reseller. Jadi, sarung samarinda juga bisa lebih dikenal di luar,” tutupnya. (rdm/ndu/k8)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Puasa Pertama Tanpa Virgion

Minggu, 17 Maret 2024 | 20:29 WIB

Badarawuhi Bakal Melanglang Buana ke Amerika

Sabtu, 16 Maret 2024 | 12:02 WIB
X